SDM ini nantinya bisa memberikan pelayanan sesuai dengan standar yang ada, baik itu untuk pelayanan domestik maupun yang internasional
Pontianak (ANTARA) - Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Udara (PPSDMPU) Kementerian Perhubungan akan melatih sumber daya manusia (SDM), yang dibutuhkan untuk pembukaan operasional Bandara Singkawang, Kalimantan Barat.

"Hari ini kami melakukan audiensi dengan Wali Kota Singkawang dan OPD terkait untuk kebutuhan dan persiapan SDM yang dibutuhkan untuk pembukaan operasional Bandara Singkawang," kata Kepala Bidang Pelatihan PPSDMPU Tri Agung Widayat di Singkawang, Kalbar, Selasa.

Dia menjelaskan keberadaan SDM ini sangat penting, karena dengan adanya SDM yang sesuai dengan standar, maka akan mendukung operasional Bandara Singkawang secara baik dan profesional.

"Dengan demikian, SDM ini nantinya bisa memberikan pelayanan sesuai dengan standar yang ada, baik itu untuk pelayanan domestik maupun yang internasional," tuturnya.

Tri menambahkan rencananya profesi petugas keamanan Bandara Singkawang ini akan melibatkan SDM yang merupakan putra dan putri daerah.

Namun, tidak menutup kemungkinan pula, profesi lainnya akan diisi SDM lokal yang sesuai dengan kompetensi bidang seiring dengan perkembangan dan kebutuhan operasional Bandara Singkawang.

"Rencananya, pelatihan akan dimulai pada 2023. Mengingat bandara diresmikan tahun 2024, maka kita coba persiapkan lebih awal supaya waktunya tepat untuk penggunaan kompetensi yang dimiliki para SDM tersebut. Masalah pendanaan pelatihan SDM nanti akan berkolaborasi dari berbagai pihak terkait," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie menyambut baik audiensi PPSDMPU dalam upaya mempersiapkan SDM Bandara Singkawang.

Ia menilai kebutuhan SDM bidang kebandarudaraan merupakan salah satu faktor pendukung yang penting untuk kelancaran operasional Bandara Singkawang nantinya.

"Atas nama Pemerintah Kota Singkawang, tentunya sangat kita apresiasi kedatangan PPSDMPU yang menyampaikan pelatihan persiapan personel yang akan mengelola Bandara Singkawang. Selama ini, kita lebih fokus dengan sarana dan prasarana seperti listrik, air, telekomunikasi dan lain-lain. Jadi, kita tidak boleh lupa dengan SDM beserta kompetensinya," katanya.

Sebagai tindak lanjut, ke depan akan dibentuk perjanjian kerja sama antara Pemerintah Kota Singkawang dan PPSDMPU terkait pelaksanaan pelatihan SDM kebandarudaaran ini.

Ia pun berharap upaya ini berjalan dengan lancar sehingga sesuai dengan jadwal waktu peresmian Bandara Singkawang.

"Nantinya, arah pergerakannya ini paralel, di mana kita menyiapkan tenaga yang ada di Kota Singkawang dan begitu pengerjaan pembangunan Bandara Singkawang. Jadi, pihak dishub sebagai leading sector akan membuka di bagian mana saja yang diperlukan dan akan dilatih oleh pihak PPSDMPU, baik itu bagian security ataupun bagian-bagian lainnya sesuai dengan kompetensi bidang yang dibutuhkan," katanya.

Baca juga: Wali Kota Singkawang serahkan pelepasan hak tanah bandara
Baca juga: Singkawang minta tambahan anggaran dari Pusat bangun bandara
Baca juga: Sejumlah investor akan tinjau lokasi pembangunan Bandara Singkawang

Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2022