Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meluncurkan Galeri Jakhabitat di Taman Marta Tiahahu, Blok M, Jakarta Selatan, untuk memudahkan masyarakat mencari informasi hunian di Jakarta.
 
Pasalnya, kata Anies, pemilihan lokasi ini karena sangat dekat dengan terminal bus dan Stasiun MRT Jakarta yang mudah diakses masyarakat dari berbagai arah.

Baca juga: Luncurkan Jakhabitat, Anies: Ke depan hunian Jakarta harus vertikal
 
"Kalau dibangun di tempat lain sebenarnya opsinya ada, kalau di bangun di tempat lain tentu opsinya ada. tapi opsi di sini yang dekat dengan terminal, dekat dengan stasiun MRT. Harapannya memberikan kemudahan bagi masyarakat," ucap Anies di Jakarta, Selasa malam.
 
Di lokasi yang sama, Dirut Perumda Sarana Jaya Agus Himawan Widiyanto menyampaikan bahwa bangunan galeri yang buka pada pukul 09.00 WIB ini akan berfungsi sebagai pusat informasi pemasaran hunian terjangkau yang dapat dibeli atau disewa masyarakat berpenghasilan rendah di DKI Jakarta.

Agus menuturkan nantinya warga DKI Jakarta dapat memperoleh informasi yang dibutuhkan mengenai hunian terjangkau dengan berbagai kriteria.
 
"Galeri seluas 209,3 meter persegi dengan sofa dan dua kamar tidur di dalamnya ini, bisa menyediakan informasi hunian terjangkau seperti hunian dp Rp0, hunian Transit Oriented Development (TOD), Hunian Rusunawa dan lainnya melalui papan integrasi berupa monitor layar sentuh," ujar dia.

Baca juga: Anies luncurkan logo-galeri Jakhabitat
​​​​​
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meluncurkan logo dan Galeri Huni Jakhabitat di Taman Martha Tiahahu, Blok M, sebagai usaha mengintegrasikan hunian di Jakarta.
 
"Dengan mengucap bismillahirahmirahim, pada Selasa 16 Agustus 2022 program integrasi Jakhabitat, logo dan Galeri Huni Jakhabitat secara resmi dinyatakan diluncurkan," kata Anies.
 
Selain itu, dalam kesempatan ini juga diluncurkan aplikasi bernama Sistem Informasi Perumahan dan Permukiman (Sirukim) yang dapat diakses melalui aplikasi JAKI.
 
Sirukim akan berisi informasi dan kanal untuk mendaftar serta mengikuti program Rumah DP Rp0, atau program Rumah Susun Sewa (Rusunawa) atau program hunian perumahan dan pemukiman lainnya bagi warga.

Baca juga: FPSI: Tingkat kepuasan program DP Rp0 rendah karena realisasi rendah

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2022