Surabaya (ANTARA) - Komunitas Sapulidi mengajak masyarakat kawal kepemimpinan Presiden Jokowi hingga 2024 dalam konser "2024 Satu Komando Ikut Pak Jokowi" di Gelora 10 November, Kota Surabaya, Jatim, Minggu.

Ketua Sapulidi Ahmad Badruttamam menjelaskan, konser yang dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu untuk menyatakan dukungan serta mengawal kepemimpinannya hingga akhir masa jabatan tahun 2024.

"Saat komunitas Sapulidi terbentuk pada 20 Maret lalu, kami tidak ada embel-embel kepentingan tertentu. Hanya satu suara bulat demi manfaat dan kinerja pemerintahan yang tetap terjaga utuh untuk seluruh rakyat Indonesia," katanya di sela kegiatan konser.

Konser tersebut dipersembahkan Sapulidi untuk mengapresiasi kinerja Presiden Jokowi selama kepemimpinan yang telah berjalan sekitar delapan tahun.

Adapun kinerja Presiden Jokowi dinilai berhasil di antaranya membawa bangsa Indonesia melewati terjangan pandemi virus corona (COVID-19), serta krisis ekonomi yang melanda dunia.

Menurut Badruttamam, apresiasi dalam bentuk konser yang dipersembahkan untuk Presiden Jokowi sekaligus untuk mempromosikan budaya bangsa.

"Sebagaimana Presiden Jokowi dalam setiap momen penting kenegaraan juga selalu mempromosikan budaya bangsa Indonesia. Terbaru di peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus lalu, Presiden Jokowi mengenakan pakaian adat Dolomani. Aksi nyata untuk menunjukkan betapa kayanya Indonesia sebagai sebuah bangsa," ujar dia.

Konser "2024 Satu Komando Ikut Pak Jokowi" di Stadion Gelora 10 November Surabaya menampilkan pertunjukan kesenian lokal dan tarian nusantara. Selain itu dimeriahkan pertunjukan musik oleh musisi Selfi Nafilah, Widhi Arjuna, serta band Radja dan Jamrud.

Konser ditutup oleh para relawan Sapulidi dengan satu suara yang sama "Satu komando 2024 ikut Pak Jokowi".

Pewarta: Abdul Hakim/Hanif Nashrullah
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2022