Jakarta (ANTARA) - Masyarakat pedesaan di Amerika Serikat (AS), khususnya di negara-negara bagian basis pendukung Partai Republik (red state), menghadapi meningkatnya kasus kekerasan bersenjata yang menyamai atau melebihi level di area perkotaan, seperti dilaporkan Center for American Progress pada Senin (26/9).

Dari 2016 hingga 2020, dua county di AS yang membukukan kasus pembunuhan bersenjata per kapita tertinggi merupakan county pedesaan, yakni Phillips County di Arkansas dengan 55,45 pembunuhan per 100.000 jiwa (disesuaikan usia atau age-adjusted) dan Lowndes County di Alabama dengan 48,36 pembunuhan per 100.000 jiwa (disesuaikan usia atau age-adjusted).

Pada periode yang sama, 13 dari 20 county di AS dengan kasus pembunuhan bersenjata per kapita tertinggi adalah kawasan pedesaan, dan 80 persen dari ke-20 county tersebut berada di negara-negara bagian yang mendapatkan nilai "F" untuk lemahnya hukum senjata mereka, menurut pemeringkatan kartu skor tahunan negara bagian tahun 2021 yang dibuat oleh Giffords Law Center to Prevent Gun Violence.

"Negara-negara bagian di wilayah Selatan (Southern) dan Barat Tengah (Midwestern) AS, seperti Arizona, Arkansas, dan Missouri, berkontribusi sangat signifikan terhadap kenaikan relatif lebih dari 100 kali lipat dalam angka pembunuhan bersenjata dari 2014 hingga 2019," urai laporan itu.

Banyak negara bagian di wilayah Selatan AS, tempat kekerasan bersenjata melonjak, memiliki hukum senjata yang lebih lemah, menurut Everytown for Gun Safety. 


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2022