Peresmian bulan November 2022 akan dihadiri langsung oleh delegasi dari Pemerintah Uni Emirat Arab dan Presiden Joko Widodo
Solo, Jateng (ANTARA) - Pembangunan Masjid Sheikh Al Zayed di Solo, Jawa Tengah (Jateng) sudah mencapai 90 persen menjelang peresmian yang akan dilaksanakan pada 17 November 2022.

Sekretaris Daerah Kota Surakarta Ahyani di Solo, Jumat mengatakan saat ini pembangunan menyisakan penyelesaian seperti fabrikasi yang ada di bagian tower.

Selain itu, dikatakannya, untuk kelistrikan juga masih dalam tahap pengerjaan serta "landscape".

"Kalau saya pohonnya ganti yang besar sekalian. Semua minta diganti yang ada di bagian dalam. Kalau pohon dari sana (Pemerintah Uni Emirat Arab) karena masuk kontraknya proyek. Nanti diganti yang gede-gede, jangan yang kecil-kecil," katanya.

Ia mengatakan pada peresmian bulan November 2022 akan dihadiri langsung oleh delegasi dari Pemerintah Uni Emirat Arab dan Presiden Joko Widodo. Selain itu, juga akan ada dari Kementerian Agama dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Ini sekaligus rangkaian kunjungan delegasi Pemerntah UEA dari acara G20 di Bali, lalu terus ke Gilingan (Masjid Sheikh Al Zayed)," katanya.

Sementara itu dari Pemerintah Kota Surakarta akan mengerjakan perbaikan akses lingkungan sekitar seperti Jalan Ahmad Yani dan Jalan Mentawai.

Ia mengatakan untuk proses perbaikan akan dilakukan mulai minggu depan dan diperkirakan tidak memakan waktu lama.

"Kalau untuk bangunan dicakup dari sana (Pemerintah UEA) semua. Kalau di luar masjid dari kami, seperti jalan itu kami yang mengerjakan. Untuk anggarannya paling Rp600 jutaan," demikian Ahyani.

Baca juga: Pembangunan Masjid Raya di Solo capai 70 persen

Baca juga: Waskita pastikan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo selesai tepat waktu

Baca juga: Lokasi masjid bantuan Uni Emirat Arab di Solo ditinjau Menag

Baca juga: Masjid hadiah Pangeran Abu Dhabi bakal dibangun di Solo

Pewarta: Aris Wasita
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022