Jakarta (ANTARA News) - Wacana Kongres Luar Biasa (KLB) yang sempat mencuat beberapa saat sebelum berlangsungnya Rakernas I PAN tanggal 14-16 April di Jakarta, dapat dipastikan mereda setelah DPW-DPW PAN mendapatkan klarifikasi resmi seputar munculnya gagasan itu. Wakil Ketua F-PAN DPR Djoko Susilo yang ditemui di sela-sela pembukaan Rakernas I PAN di Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa tidak mungkin gagasan KLB itu direalisasikan dalam ajang Rakernas kali ini. Dikatakannya bahwa partai berlambang matahari itu sudah sangat dewasa dalam menanggapi berbagai rumor dan mampu menilai mana yang benar dan tidak. Ketua Panitia Pengarah (SC) Rakernas Hakam Naja juga menegaskan bahwa tidak ada agenda sama sekali untuk menggelar KLB PAN, terkait dengan isu yang tengah menerpa sosok Ketua Umum PAN Soetrisno Bachir. "Jadi sama sekali tidak ada rencana ataupun agenda yang mengarah ke sana," ujarnya. Soetrisno Bachir sendiri telah menegaskan bahwa masalah usulan KLB maupun gosip-gosip perselingkuhan antara dirinya dengan artis Nia Paramitha sudah "clear" dan dijelaskan kepada seluruh DPW PAN dalam forum klarifikasi internal sesaat sebelum dibukanya Rakernas I PAN. "Soal gosip dan KLB sudah ada pembicaraan dengan DPW. Masalah Pak Fatwa juga sudah `clear`," ujar Soetrisno. Sementara itu Wakil Ketua Majelis Penasehat Partai (MPP) PAN AM Fatwa ditempat yang sama mengakui bahwa dirinya memang mengusulkan adanya KLB tersebut. "Memang ada usulan di rapat MPP dan saya yang mengusulkannya. Tapi itu hanya usulan dalam rapat dan tidak pernah ada keputusan," katanya kepada wartawan. Ketika ditanya apakah usulan itu masih akan dibicarakan lagi, Fatwa mengatakan bahwa semua itu terserah pada Ketua MPP Amien Rais. Rakernas yang yang berlangsung 14-16 April dan diikuti sekitar 800-an peserta itu selain berisi sidang-sidang komisi, juga dilengkapi dengan PAN Ekspo 2006 yang berisi pameran foto tokoh PAN Amien Rais dan stand-stand belasan artis ibukota dan telah menjadi kader PAN, seperti stand Eksnati, Mpok Atiek, Hety Koes Endang dan Deni Malik. Selain itu, arena Rakernas juga diwarnai dengan bakti sosial dan aksi simpatik PAN lainnya yang melibatkan masyarakat di sekitar tempat berlangsungnya Rakernas.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006