Medan (ANTARA) - Juara dunia pencak silat era 1980-an, Dahliana menjadi salah satu pembawa obor Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Utara (Sumut) 2022 yang pembukaannya berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Medan, Sabtu.

Selain Dahliana ada mantan atlet wushu taolu yang merupakan peraih medali emas Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Riau dan SEA Games 2011 Jakarta, Heriyanto. 

Dahliana mengaku gembira dipercaya menjadi penyulut api Porprov Sumut. Baginya kepercayaan tersebut merupakan anugerah besar dan akan menjadi kenangan manis sepanjang hayatnya.

Baca juga: 3.067 atlet bersaing di Porprov Sumut 2022

"Bagi saya ini adalah tugas membanggakan, bisa hadir di tengah- tengah seluruh insan olahraga Sumut untuk menyulut api pertanda semangat di pesta olahraga kebanggaan Sumut," kata Dahliana di sela gladi resik pembukaan.

Dahliana dan Heritanyo akan didampingi sepuluh mantan atlet berprestasi, yakni Doni Darmawan (karate), Edu Juanda (sepak bola), Chairul Azmi (polo air), Pulungan Sihombing (karate), Ariski Putra Yusuf (polo air), Dwi Arimbi (wushu), Rumiris (tinju), Sadarmawati (tinju), Sulasmi (hoki) dan Ummi Kalsum (hoki).

Kebanggaan juga dirasakan Dwi Arimbi yang merupakan peraih medali emas cabang olahraga wushu taiji putri pada PON 2008 Kalimantan Timur.

Ia merasa bangga dan senang karena sebelum ini Dwi Arimbi juga pernah mendapat tugas serupa saat pembukaan Pekan Olahraga Kota Medan.

"Pastinya kita gembira bang, karena meski sudah purna atlet, tapi masih tetap diingat dan dipercaya menjalankan tugas bergengsi di Porprov Sumut," katanya.

Baca juga: PBFI ingatkan atlet binaraga jauhi doping

 

Pewarta: Juraidi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022