Dikutip dari situs resmi klub, Minggu, Neves mengatakan ada sisi positif yang bisa diambil dari pertandingan ini, namun kebobolan banyak gol di kandang adalah sesuatu yang mesti dihindari.
"Kami kebobolan dua gol ketika bermain dengan jumlah pemain yang sama, karena kami terlalu lembek ketika bertahan. Pertama-tama, operan mudah di dalam kotak kami, go kedua kami biarkan terlewat terlalu mudah," ujar Neves.
"Saya pikir kami bereaksi dengan baik, kami mencetak dua gol, lalu di babak kedua, kekurangan satu orang, sangat sulit melawan tim seperti Brighton yang selalu untuk memiliki bola sepanjang pertandingan," sambung dia.
"Saya pikir kami bekerja dengan sangat keras, dan mungkin layak mendapatkan sedikit lebih baik, karena kami menciptakan beberapa peluang juga, bermain dengan kurang satu orang, tapi kami perlu bertahan lebih baik lagi," pungkasnya.
Pada pertandingan ini, Wolves tertinggal lebih dulu melalui gol Brighton yang dicetak oleh Adam Lallana sebelum akhirnya disamakan melalui Goncalo Guedes menit ke-12.
Wolves sempat berbalik unggul pada menit ke-35 melalui eksekusi penalti Neves namun satu menit sebelum babak pertama berakhir Brighton menyamakan kedudukan berkat Kaoru Mitoma.
Tim tuan rumah harus bermain dengan 10 orang pada menit 45+5 setelah Nelson Semedo mendapatkan kartu merah dari wasit dan Pascal Gross mencetak gol kemenangan untuk Brighton pada menit ke-83 dan membuat laga berkesudahan dengan skor 3-2 untuk kemenangan tim tamu.
Hasil ini membuat Wolves masih tertahan di peringkat ke-19 klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 10 poin dari 14 laga, berselisih 11 poin dari Brighton yang menempati posisi ke-6.
Baca juga: Wolves belum akan cari pelatih anyar hingga 2023
Baca juga: Wolves segera jalin komunikasi dengan Julen Lopetegui
Baca juga: Julen Lopetegui calon kuat pelatih baru Wolves
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022
