Mantan bintang NBA berusia 42 tahun tersebut, yang mengepalai CBA sejak Februari 2017, akan menjalani masa jabatan keduanya.
"Saya telah mempelajari sesuatu dan melakukan sesuatu dalam beberapa tahun terakhir. Saya akan terus melakukan yang terbaik," ujarnya.
Tim basket nasional putra China akan berjuang untuk meraih posisi dalam Olimpiade 2024, sementara tim basket putri China, yang menjadi runner-up dalam Piala Dunia Basket Wanita FIBA 2022 pada musim gugur ini, akan mencoba meraih posisi empat besar di Paris, menurut Yao.
"Kami juga berharap semakin banyak pemain China mendapatkan tempat di klub luar negeri untuk bermain dalam liga profesional tingkat tinggi, dan para pemain muda bisa berlaga di lebih banyak turnamen. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk membangun fondasi yang lebih kokoh bagi basket China," imbuhnya.
Baca juga: Liga basket China kembali bergulir, perasaan Yao Ming campur aduk
Baca juga: Yao Ming nilai liga basket China kini hadapi banyak tantangan
Pewarta: Xinhua
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022
