Probolinggo, Jawa Timur (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Timbul Prihanjoko meresmikan jembatan bailey di Desa Kregenan Probolinggo untuk memperbaiki akses pendidikan di kabupaten setempat.

Peresmian itu diawali dengan pemotongan tumpeng sebagai ungkapan rasa syukur atas selesainya pembangunan jembatan bailey Kregenan di Kecamatan Kraksaan, kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti peresmian dan pengguntingan untaian bunga melati.

"Jembatan Kregenan itu merupakan jembatan yang sangat penting ke arah pendidikan lebih baik, jembatan ke arah ekonomi lebih baik dan jembatan ke arah kohesifitas sosial," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan di Probolinggo, Selasa malam.

Baca juga: Seluruh korban jembatan putus di Probolinggo sudah pulang dari RS

Sebelumnya puluhan siswa dan satu guru menjadi korban jatuh ke sungai akibat jembatan gantung di Desa Kregenan putus dan dari proses evakuasi terdapat 16 orang mengalami luka-luka dan telah dirujuk ke RSUD Waluyo Jati pada 9 September 2022.

"Pada tanggal 9 September 2022, saat maghrib saya sampai di sini dan masyarakat memang merekomendasikan agar segera dibangun, sehingga tim dari Bina Marga langsung turun melakukan pengukuran dan seterusnya," tuturnya.

Khofifah mengaku bersyukur karena pembangunan jembatan sudah selesai, sehingga bersama-sama bisa meresmikan jembatan Desa Kregenan, Kecamatan Kraksaan.

"Jembatan itu dibangun dari anggaran Belanja Tidak Terduga, memang pada saat proses pembangunannya karena bencana," ucap mantan Mensos itu.

Jembatan bailey di Desa Kregenan memiliki panjang 36 meter dan lebar 4,2 meter yang dibangun menggunakan alokasi anggaran APBD Provinsi Jawa Timur sebesar Rp3,54 miliar dengan lama pengerjaan selama 78 hari, mulai 11 Oktober 2022 hingga 27 Desember 2022.

"Keberadaan jembatan itu untuk bisa membangun koneksitas dari suatu komunitas dengan komunitas yang lain. Itu beda kecamatan, dari Kraksaan ke Pajarakan. Mudah-mudahan jembatan tersebut bermanfaat dan barokah," katanya.

Baca juga: Khofifah instruksikan bangun jembatan gantung yang putus dengan BTT

Baca juga: Jembatan putus, puluhan siswa-guru di Probolinggo terjatuh ke sungai


Sementara Wabup Probolinggo Timbul Prihanjoko menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian dan respons cepat Gubernur Jatim beserta jajaran dengan membangun kembali jembatan Kregenan sebagai pengganti jembatan gantung yang ambruk pada awal September 2022.

"Pembangunan ulang jembatan Kregenan itu mendesak untuk segera dilakukan sebagai upaya pemulihan koneksitas warga sekitar jembatan terutama siswa/siswi yang sekolahnya berada di seberang sungai," ujarnya.

Ia juga memberi pengertian kepada masyarakat bahwa jembatan bailey itu merupakan aset bersama untuk kepentingan bersama, sehingga harus sama-sama merawatnya dengan baik.

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023