Balikpapan (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan mendeteksi adanya delapan titik panas di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), sehingga pihak terkait disarankan melakukan penanganan guna memadamkan titik panas tersebut.

"Delapan titik panas tersebut terpantau hari ini mulai pukul 01.00 hingga pukul 17.00 Wita," ujar Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan Diyan Novrida di Balikpapan, Jumat.

Sebaran delapan titik panas itu telah disampaikan kepada instansi terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten masing-masing agar mendapat penanganan lebih lanjut.

Baca juga: Kalimantan Timur sudah punya 118 kelompok tani peduli api

Ia menjelaskan bahwa saat ini masih masuk musim hujan, namun bisa saja tidak terjadi hujan setiap hari. Ada beberapa kawasan di Kaltim yang dalam beberapa hari terjadi panas, sehingga diharapkan semua pihak untuk sama-sama menjaga agar tidak terjadi kebakaran.

"Mengingat potensi kebakaran lahan dan hutan selalu ada akibat cuaca panas karena adanya daun dan ranting kering, maka diimbau masyarakat tidak membuang puntung rokok sembarangan, termasuk tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan untuk mencegah kebakaran," katanya.

Diyan mengatakan, sehari sebelumnya (Kamis, 5/1), BMKG Stasiun Balikpapan juga mendeteksi 12 titik panas yang tersebar pada lima kabupaten, namun titik panas tersebut kemudian padam setelah dilakukan penanganan pihak terkait.

Baca juga: Manggala Agni KLHK tangani karhutla di Kaltim

"Delapan titik panas yang terpantau hari ini berada di titik koordinat berbeda dengan sebelumnya, meskipun ada juga yang masih dalam satu kabupaten maupun kecamatan yang sama," katanya.

Ia mengatakan, delapan titik panas yang terpantau hari ini tersebar di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Kutai Barat ada dua titik, Kabupaten Kutai Kartanegara satu titik, dan Kabupaten Kutai Timur ada lima titik panas.

Rinciannya, di Kabupaten Kutai Kartanegara terdeteksi satu titik panas, berada di Kecamatan Muara Jawa dengan tingkat kepercayaan menengah.

Di Kabupaten Kutai Barat terdapat dua titik panas, berada di Kecamatan Muara Pahu yang juga memiliki tingkat kepercayaan menengah.

Baca juga: Manggala Agni KLHK libatkan masyarakat untuk cegah kebakaran hutan

"Di Kabupaten Kutai Timur terdeteksi lima titik panas, tersebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Telen ada empat titik panas dan Kecamatan Teluk Pandan satu titik. Kelimanya memiliki tingkat kepercayaan menengah," ujar Diyan.
 

Pewarta: M.Ghofar
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023