Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat membangun tangki septik komunal melalui kegiatan "Jumat Berfaedah" mulai Februari 2023.

"Kita akan menambah atau membuat 'septic tank' komunal dalam rangka mempersiapkan untuk mengikuti lomba kota sehat," kata Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko saat ditemui di Jakarta Barat, Jumat.

Menurut dia, salah satu persyaratan kota sehat adalah 80 persen dari jumlah kelurahan harus sudah "Open Defecation Free" (ODF) atau bebas buang air besar sembarangan (BABS).

Yani menjelaskan, kebiasaan membuang kotoran sembarangan dapat mencemari lingkungan seperti saluran air dan sebagainya.

Baca juga: Pemkot Jakbar tetapkan 12 kelurahan sudah bebas BAB sembarangan
Baca juga: Pemkot Jakbar bantu 72 KK tangki septik untuk cegah tengkes

Tidak hanya itu, kebiasaan buang kotoran sembarangan juga dapat menciptakan penyakit seperti diare hingga stunting atau tengkes.

"Tengkes inilah yang dapat menghambat kesehatan anak-anak Jakarta Barat sehingga proses pertumbuhannya terhalangi," katanya.

Program tersebut akan dibarengi dengan kegiatan bedah rumah dan penanaman pohon yang sebelumnya sudah dilakukan selama 2022.

Nantinya, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat akan memetakan wilayah yang dinyatakan belum berpredikat ODF. Setelah lokasi diketahui, pihaknya akan membangun tangki septik komunal di kawasan permukiman warga tersebut.

Dengan adanya tangki septik gratis, Yani yakin lingkungan akan semakin bersih dan potensi warga terkena stunting atau tengkes pun bisa dihindari.

Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023