Jakarta (ANTARA) - Pemandu acara Indra Bekti akhirnya bisa kembali ke rumah usai dirawat di rumah sakit selama hampir sebulan akibat pendarahan otak

Bahkan, mantan pembawa acara lawas Ceriwis itu akhirnya bisa menikmati sarapan bersama kedua putri dan istri tercintanya Aldila Jelita pagi ini.

"Tadi pagi Bang Indra sudah mulai berkumpul, duduk di ruang tamu mengobrol sama anak-anak sama Dila," kata adik Indra Bekti, Cipta pada pagelaran pers di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Senin.

Cipta mengatakan, pihak keluarga juga sempat mengadakan syukuran satu hari setelah kepulangan sang kakak.

Baca juga: Penjelasan dokter ahli soal pendarahan otak yang dialami Indra Bekti

"Istilahnya seperti ungkapan syukur bang Indra bisa kembali ke rumah, kesehatannya juga sudah kembali pulih. Kondisinya sudah semakin membaik, sehat, stabil," imbuhnya.

Ingatan Indra Bekti, kata Cipta, juga sudah jauh membaik, tidak seacak sebelumnya.

"Sudah fokus, walau kadang suka pindah-pindah kalau mengobrol. Sebelumnya sehabis berdoa, berterima kasih, terus tiba-tiba mengajak doa lagi" kata Cipta menambahkan.

Adapun penglihatan rabun penyiar radio ini, kini sudah jauh membaik. Ia sudah mampu melihat bentuk dan membedakan warna.

Baca juga: Indra Bekti harus pakai alat bantu seumur hidup

Fisioterapi juga terus dijalani tiga kali dalam seminggu oleh Indra Bekti dan akan terus dipantau kondisinya hingga dua bulan ke depan.

"Memang secara detail belum kelihatan, itu yang makanya kalau kelihatan matanya agak kosong karena penglihatannya masih agak kabur," kata Cipta.

Sebelumnya, Indra Bekti dilarikan ke Rumah Sakit Abdi Waluyo setelah ditemukan tak sadarkan diri di toilet tempatnya siaran.

Pasalnya, dia mengalami pendarahan akibat pembuluh darah yang pecah.

Setelah melewati serangkaian operasi, Indra Bekti akhirnya diperbolehkan untuk rawat jalan dan pulang ke rumah pada Sabtu siang (21/1).

Baca juga: Doa istri untuk kesembuhan Indra Bekti

Baca juga: Indra Bekti diduga alami pendarahan otak

Baca juga: Indra Bekti ancang-ancang kembali beraktivitas di masa normal baru


Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2023