Cianjur (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittingi, Sumatera Barat, memberikan bantuan pipanisasi air bersih sepanjang 2 kilometer untuk kebutuhan 125 kepala keluarga korban gempa di Kampung Baru Jaya, Desa Padaluyu, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat.

Kepala Markas PMI Kota Bukittinggi Ahmad Jais di Cianjur, Selasa, mengatakan pihaknya tidak hanya membangun pipa air bersih untuk kebutuhan sehari-hari warga korban gempa, tetapi juga melakukan perbaikan sanitasi dan renovasi masjid di kampung tersebut.

Baca juga: PMI pasang pipa untuk kebutuhan air bersih korban gempa Cianjur

"Program pipanisasi air bersih dan bantuan lainnya untuk korban gempa Cianjur, kami dapatkan dari donasi berbagai pihak yang didapat PMI Kota Bukittinggi yang pengerjaannya dilakukan bersama relawan PMI Cianjur, warga, dan aparat setempat," katanya.

Pengerjaan yang dilakukan selama satu pekan terakhir, kata dia, akan selesai pada Rabu (1/2), sehingga kesulitan warga untuk mendapatkan air bersih dapat teratasi, termasuk sarana penunjang untuk berwudlu dan mandi, cuci, kakus (MCK).

Baca juga: PMI dan Kemen-PUPR bantu sanitasi dan pipa air bersih di pengungsian

"Kami juga menargetkan untuk merenovasi masjid yang mengalami kerusakan agar tetap aman dan nyaman saat dipakai shalat, semoga ada rezeki," kata dia.

Humas PMI Cianjur Ikbal Selamet mengatakan memasuki bulan ketiga setelah gempa Cianjur, sejumlah donasi yang dikerjakan langsung PMI se-Indonesia masih berjalan termasuk pembangunan hunian darurat bagi korban gempa di sejumlah desa di Cianjur.

Baca juga: PMI Bantul-DIY bangun pipanisasi 8.000 meter bagi korban gempa Cianjur

"Pekan ini, PMI Kota Bukittinggi masih mengerjakan program pipanisasi di Kecamatan Cugenang, sebelumnya PMI DKI Jakarta dan Kalimantan Utara membangun hunian darurat di Kecamatan Pacet. Untuk pengerjaan dibantu relawan dan warga sekitar. Harapan kami bantuan ini terus berlanjut," katanya.

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023