Pelatih Indonesia Patriots Mlos Pejic usai pertandingan di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis mengatakan bahwa pada pertandingan tersebut, anak asuhnya memberikan permainan yang sangat baik melawan Bima Perkasa khususnya memasuki kuarter tiga.
"Tapi hari ini, kami bermain sangat baik. Kami bermain mulai kuarter tiga adalah yang terbaik dalam tujuh pertandingan terakhir," kata Mlos.
Mlos menjelaskan, untuk mempertahankan performa terbaik sebuah tim memang diakuinya bukan merupakan hal yang mudah. Pada pertandingan sebelumnya, rasa percaya diri anak asuhnya sangat berbeda dengan pertandingan melawan Bima Perkasa.
Baca juga: Bima Perkasa dominasi permainan tumbangkan Pacific Caesar 93-53
Menurutnya, rasa percaya diri skuad asuhannya pada pertandingan tersebut muncul setelah adanya berbagai peluang yang mampu dieksekusi dengan baik dan dijadikan poin. Rasa percaya diri pemain tersebut, menjadi motivasi yang sangat tinggi untuk meraih kemenangan.
"Pada gim sebelumnya, bagaimana kondisi kepercayaan diri kami, berbeda dengan hari ini. Hari ini sangat baik. Rasa percaya diri kami bergantung dari tembakan yang masuk, tiga angka yang berhasil, itu yang meningkatkan rasa percaya diri anak-anak," katanya.
Sementara itu, pelatih Bima Perkasa Efri Meldi mengatakan bahwa salah satu faktor yang menyebabkan kekalahan tersebut adalah tidak optimalnya skema pertahanan akibat salah satu pemain mereka mengalami cedera.
"Dengan tidak adanya salah satu pemain, memang membuat atau mengurangi kekuatan untuk bertahan," kata Efri.
Pada kuarter dua pertandingan itu, lanjutnya, anak asuhnya sudah mulai tertinggal oleh Indonesia Patriots. Ia sangat menginginkan skuad Bima Perkasa bisa memberikan perlawanan dan bangkit untuk membalikkan keadaan.
Baca juga: Indonesia Patriots kalahkan Pacific Caesar 75-67
"Saya emosional, karena saya tahu tidak akan bisa mengejar mereka. Saya bilang ke pemain, susah untuk menang hari ini, karena margin sudah mencapai 20 poin. Tapi saya minta ke mereka, jangan menyerah," katanya.
Mengawali pertandingan pada kuarter pertama, Indonesia Patriots dan Bima Perkasa sama-sama unjuk gigi dan menampilkan permainan yang ketat. Pada pertarungan awal tersebut, ditutup dengan skor imbang 23-23.
Namun, memasuki kuarter dua melalui permainan yang berlangsung dengan tempo tinggi itu, Indonesia Patriots mulai menguasai keadaan. Pada akhir kuarter dua, Indonesia Patriots unggul dibanding Bima Perkasa dengan skor 40-34.
Pada kuarter tiga, Indonesia Patriots mampu memperlebar keunggulan hingga selisih 15 poin atas Bima Perkasa. Pelatih Bima Perkasa terlihat tidak puas dengan performa anak asuhnya pada kuarter tersebut. Indonesia Patriots unggul 60-42 atas Bima Perkasa pada kuarter tersebut.
Memasuki awal kuarter empat, Bima Perkasa tidak mampu meredam permainan Indonesia Patriots dan tertinggal hingga 23 poin. Pada akhirnya, Indonesia Patriot menutup kuarter tersebut dengan mengunci kemenangan 82-57 atas Bima Perkasa.
Dalam pertandingan itu, pemain Indonesia Patriots yang paling banyak mencetak poin adalah Jerome Anthony Beane dengan mencatatkan 22 angka. Sementara dari kubu Bima Perkasa, Cameron Jamal Coleman mencetak 17 poin.
Baca juga: Hangtuah raih kemenangan perdana seri dua kalahkan Mountain Gold 69-65
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
