Beijing, China (ANTARA) - China mencatat peningkatan perjalanan penumpang kereta hingga 48,7 persen secara tahunan (year on year) menjadi lebih dari 100 juta penumpang setelah liburan Festival Musim Semi atau Tahun Baru Imlek.

Peningkatan itu terjadi saat perubahan respons COVID-19 di China mendorong permintaan masyarakat akan perjalanan yang sebelumnya sempat terhambat.

Total 102 juta perjalanan dilakukan dengan kereta selama periode dari 22 Januari hingga 1 Februari, naik 33,51 juta perjalanan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, menurut data dari China State Railway Group Co., Ltd.

Perusahaan itu menyebutkan bahwa 9,31 juta perjalanan penumpang tercatat rata-rata setiap hari selama periode tersebut, sekitar 90 persen dari level prapandemi pada 2019.

Kereta-kereta tambahan dioperasikan untuk memenuhi permintaan perjalanan yang meningkat, serta kereta-kereta "point-to-point" mengangkut para pekerja migran kembali ke tempat kerja mereka secara langsung.

Hari pertama dari bulan pertama kalender lunar diperingati sebagai Festival Musim Semi, dan menghabiskan waktu pergantian tahun baru bersama orang-orang tercinta menjadi sebuah tradisi bagi masyarakat China. Festival Musim Semi tahun ini jatuh pada 22 Januari, demikian Xinhua dikutip Jumat.


 

Penerjemah: Xinhua
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023