Saya kehilangan seorang sahabat dan sekaligus mentor yaitu Prof. JB Kristiadi.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengenang kepergian Mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan (Kemenkeu) JB Kristiadi dalam akun instagram resminya seperti dikutip di Jakarta, Rabu.

"Saya kehilangan seorang sahabat dan sekaligus mentor yaitu Prof. JB Kristiadi," kata Sri Mulyani.

Ia bercerita, JB Kristiadi menjabat sebagai Sekjen Kemenkeu pada saat dirinya diangkat pertama kali menjadi Menteri Keuangan pada  Desember 2005. Saat itu, Kristiadi sudah mendekati masa pensiun, sedangkan ia justru harus mulai memimpin Kemenkeu sebagai Menteri Keuangan.

Baca juga: Sri Mulyani catat penerimaan pajak tumbuh 48,6 persen di Januari 2023

Meski sangat senior dan memiliki pengalaman panjang dalam karir di Kemenkeu, Sri Mulyani mengatakan JB Kristiadi tetap santun, menghargai, dan sangat mendukung Sri Mulyani yang masih relatif sangat muda dan merupakan Menteri Keuangan perempuan pertama kala itu.

Mendiang Kristiadi merupakan teman yang loyal, serta selalu dapat diandalkan dan dipercaya, sebuah kualitas dan karakter pejabat yang langka pada saat Sri Mulyani mengawali karir sebagai Menteri Keuangan.

Bersama dengan JB Kristiadi dan tim reformasi Kemenkeu, ia menyebutkan Kemenkeu memulai program reformasi dan perubahan radikal dan fundamental sehingga menjadi kementerian yang kredibel, baik, terpercaya, dan banyak meraih prestasi.

"Banyak hal mengenai seluk beluk birokrasi dan organisasi Kemenkeu yang beliau ajarkan," tuturnya.

Tak hanya di Kemenkeu, Sri Mulyani menuturkan kiprah dan kontribusi JB Kristiadi begitu banyak. Malang melintang di dunia birokrasi Indonesia, Kristiadi telah mengemban jabatan strategis sejak 1980, di antaranya sebagai Staf Khusus Menkeu, Ketua Lembaga Administrasi Negara (LAN), dan Deputi di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan).

Baca juga: Menkeu: Dividen interim BUMN Rp4,6 triliun topang peningkatan PNBP

Sosok Prof. Kristiadi juga dikenal sebagai tokoh reformasi lantaran pernah menjabat sebagai Sekretaris Tim Prakarsa Reformasi Pajak dan Bea Cukai, Wakil Ketua Tim Independen Reformasi Birokrasi Nasional, dan Ketua Tim Panel Independen Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik hingga 2023.

Menurut Menkeu, asa dan kebaikan Kristiadi merupakan hadiah bagi Kemenkeu dan Indonesia, sehingga keluarga Kemenkeu menyampaikan doa terbaik untuk keluarga yang ditinggalkan agar diberikan kesabaran dan ketabahan.

"Terimakasih secara tulus kami sampaikan. Selamat jalan Pak Kris, saya dan seluruh Kemenkeu serta Indonesia kehilangan sosok yang baik dan selalu dapat diandalkan," ucap Bendahara Negara ini.

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023