Sudah ada di kedutaan, bukan komite, tapi ada lembaga ditugasi untuk juga membantu ekspor produk-produk halal bilamana ada kesulitan
Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan Kedutaan Besar Indonesia di Jepang terus membantu mengurasi produk-produk halal Indonesia yang akan masuk Jepang agar memenuhi standar yang ditetapkan Pemerintah Negeri Sakura.

"Sudah ada di kedutaan, bukan komite, tapi ada lembaga ditugasi untuk juga membantu ekspor produk-produk halal bilamana ada kesulitan," ujar Wapres Ma'ruf Amin di dalam pesawat saat kepulangan dari Osaka menuju Tanah Air, Kamis.

Baca juga: Wapres tegaskan kesiapan Indonesia jadi mitra utama bisnis halal Kyoto

Hal itu disampaikan Wapres saat ditanya mengenai perlu atau tidaknya pembentukan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah untuk perwakilan di luar negeri untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat produsen halal dunia 2024.

Wapres menyampaikan bahwa selama ini Indonesia terus berupaya memperbesar pangsa ekspor halal.

Menurutnya, Kementerian Perdagangan sudah melakukan berbagai upaya-upaya pengembangan. Selain itu diaspora Indonesia di luar negeri juga melakukan impor produk nasional meski dalam jumlah tidak besar.

Dia mengatakan, memang dalam pertemuannya dengan diaspora di Kyoto, Jepang, ada laporan bahwa beberapa produk halal Indonesia sulit masuk ke Jepang karena standarisasi yang dianggap tidak memenuhi syarat.

Oleh karena itu, Wapres menjelaskan, Kedutaan Besar RI di Jepang membantu kurasi produk halal Indonesia untuk bisa masuk ke Jepang.

"Jadi bukan Komite Nasional tapi bagian dari kedutaan besar di Jepang, semacam Atase dan dia terus mengurasi berbagai masyarakat kita yang melakukan impor dari Indonesia dengan standar Jepang," katanya.

Baca juga: Wapres saksikan penandatanganan kerja sama keuangan syariah RI-Jepang

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2023