Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi di Kendari, Rabu mengatakan pemberian penghargaan kepada para OPD dan Pemerintah Kabupaten/Kota adalah sangat wajar dan apresiasi atas capaian penyerapan anggaran sesuai yang diharapkan.
"Tentu setiap capaian program baik itu di instansi OPD provinsi maupun di Pemerintahan kabupaten dan Kota yang kinerjanya baik dan tepat sasaran akan mendapat penghargaan," ujar Ali Mazi.
Pada serangkaian rapat evaluasi APBD semester II 2022 dan percepatan pelaksanaan APBD tahun 2023 Kabupaten/Kota/OPD se Sultra di salah satu hotel di Kendari (14/3).
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Ali Mazi beri piagam penghargaan kepada Sembilan Pemerintah Daerah Kabupaten Kota yang berprestasi dalam pelaksanaan realisasi belanja APBD tahun 2022.
"Saya selaku pimpinan daerah mengucapkan selamat dan sukses kepada Pemerintah Kabupaten/Kota dan OPD lingkup Pemerintah Provinsi Sultra yang capaian realisasi belanjanya tertinggi pada tahun 2022 yang lalu, sembari berharap capaian tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan," ucap gubernur.
Penghargaan tersebut diberikan dalam tiga kategori. Pertama, kategori Pagu Anggaran Kecil, besarannya 5 sampai 22 miliar, dengan rata-rata realisasi sebesar 5 sampai 22 miliar, rata-rata realisasi 92,61 persen Satpol PP menduduki peringkat pertama dengan realisasi belanja sebesar 96,68 persen, posisi kedua Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Provinsi Sultra capaian sebesar 95,41 persen, ketiga Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Sultra dengan capaian sebesar 94,62 persen.
Kategori Pagu anggaran sedang yang besarannya 22 sampai 50 miliar, dengan realisasi rata-rata sebesar 91,04 persen. Pada kategori ini, Dinas Kominfo Provinsi Sultra menempati peringkat pertama dengan realisasi belanja sebesar 98,40 persen, urutan kedua Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sultra capaian sebesar 97,63 persen, di susul Dinas Pariwisata Sultra sebesar 96,83 persen.
Kategori Pagu anggaran besar yakni 50 miliar sampai 1,5 triliun, dengan realisasi rata-rata sebesar 88,96 persen dan Badan Pendapatan Daerah (BPD) berada pada peringkat pertama dengan realisasi sebesar 96,22 persen, kedua Dinas Kehutanan Sultra capaian sebesar 95.05 persen, peringkat ketiga Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra capaian sebesar 93,65 persen.
Sedangkan Pemda Kabupaten yang berprestasi antara lain Kabupaten Kolaka Utara menempati peringkat pertama dengan realisasi sebesar 95,88 persen, kedua Buton Selatan capaian sebesar 95,60 persen, dan urutan ketiga Kabupaten Muna Barat capaian sebesar 95,50 persen.
Selain itu, penyerahan piagam penghargaan dari Kanwil Ditjen Perbendaharaan Sultra kepada Pemda terbagi dalam 4 (empat) kategori. Pertama, Kinerja Pengelolaan DAK Fisik terbaik semester II tahun 2022 diberikan kepada Kabupaten Buton Selatan, Kota Kendari dan Kabupaten Muna. Kedua, pelaksanaan penyaluran Dana Desa terbaik diberikan kepada Kabupaten Kolaka Timur, Kabupaten Buton dan Kabupaten Kolaka.
Ketiga kategori Satker kewenangan tugas pembantuan antara lain Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Kolaka, Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Muna dan Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Provinsi Sultra. Keempat, satuan kerja dengan IKPA terbaik T. A 2022 kategori Setker Kewenangan Dekonsentrasi diberikan kepada Bappeda Sultra, Dinas Perikanan dan Kelautan, dan Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja.
Pewarta: Abdul Azis Senong
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023
