Hukuman tersebut dijatuhkan sesuai dengan hukum dan peraturan China yang relevan berdasarkan hasil investigasi ekstensif di tempat dan berbagai argumentasi mengenai masalah-masalah yang ditemukan, menurut kementerian itu.
Dari 2014 hingga 2019, China Huarong memiliki sejumlah masalah, termasuk kegagalan kontrol internal dan risiko serta distorsi informasi akuntansi yang serius.
Ketika melakukan jasa audit untuk China Huarong, Deloitte gagal melaksanakan tugasnya dalam mengevaluasi secara objektif kualitas aset-aset China Huarong.
Deloitte tidak secara efektif menerapkan prosedur audit yang diperlukan atau memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat, serta menunjukkan penyimpangan audit yang fatal, kata kementerian itu.
Kementerian tersebut mengatakan pihaknya akan menindak tegas pelanggaran hukum dan peraturan di bidang akuntansi dan audit.
Sembari melindungi hak dan kepentingan yang sah dari perusahaan dan pihak perantara menurut hukum, kementerian itu juga akan memperkuat penegakan hukum dan akuntabilitas pihak-pihak terkait.
Pewarta: Xinhua
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2023
