Washington (ANTARA) - Para pejabat senior pertahanan Jepang, Amerika Serikat dan Korea Selatan pada Jumat sepakat untuk meningkatkan upaya mewujudkan berbagi informasi waktu nyata mengenai rudal Korea Utara.

Kesepakatan itu dicapai di Washington sehari setelah Korea Utara mengatakan telah melakukan uji coba rudal balistik antar benua (ICBM) berbahan bakar padat.

Para pejabat pertahanan tersebut mengatakan bahwa mereka telah membahas cara-cara bagi angkatan bersenjata mereka untuk melanjutkan latihan trilateral guna menjaga perdamaian dan kestabilan di wilayah Indo-Pasifik dengan "cara yang lebih efektif".

Dengan hubungan antara Jepang dan Korsel yang semakin baik, ketiga negara mengadakan pertemuan tingkat direktur jenderal untuk pertama kalinya dalam kurun tiga tahun.

"Ketiga pejabat pertahanan memastikan bahwa setiap pihak akan tetap waspada dan meningkatkan kerjasama keamanan trilateral untuk mencegah ancaman nuklir dan rudal (Korut)," kata Direktur Jenderal Kebijakan Pertahanan Jepang Kazuo Masuda, bersama mitra dari AS Ely Ratner dan dari Korsel Heo Tae Keun dalam pernyataan bersama.

Selain tentang Korut, pernyataan itu juga menyebutkan bahwa ketiga pihak menegaskan pentingnya perdamaian dan kestabilan di Selat Taiwan dan perlunya mendukung Ukraina untuk memukul mundur Rusia.

Sumber: Kyodo-OANA

Baca juga: Korsel, AS, Jepang gelar latihan maritim libatkan kapal induk

Baca juga: AS, Korsel dan Jepang khawatirkan aktivitas jahat Korut di dunia maya

Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2023