Paris (ANTARA News) - Pangeran Albert dari Monaco telah mengakui sebagai ayah anak kedua yang lahir di luar ikatan perkawinan, remaja putri berusia 14 tahun anak dari serorang mantan pelayan California, pengacaranya menyatakan dalam wawancara yang disiarkan Kamis. "Pada mulanya ia memutuskan untuk menyimpan ini sebagai rahasia sampai Jazmin Grace mencapai usia dewasa. Namun demikian, pada beberapa pekan lalu paparazzi mulai mengerumuninya di Palm Springs dan situasi menjadi tak tertahankan baginya," ujar Thieery Lacoste kepada harian Le Figaro. "Pangeran secara resmi mengakui sebagai bapaknya, yang dikuatkan secara hukum pada beberapa minggu lalu," tambahnya, sebagaimana dilansir AFP. Ibu Jazmin, Tamara Rotolo, menjadi hamil setelah dia berhubungan sebentar dengan Albert saat berlibur pada 1991, demikian menurut wartawan Le Figaro, Lena Lutaud dan Thibault Dromard, para pengarang "The Underside of the People Press." "Dilukiskan sebagai gadis yang matang, menyenangkan dan cerdas, Jazmin Grace dilahirkan pada Maret 1992 di Palm Springs, California," tulis mereka. Pada 1992, Rotolo mengajukan gugatan perdata agar Albert memberikan pengakuan sebagai ayah Jazmin, namun pengadilan menyatakan pihaknya tak memiliki yurisdiksi dalam masalah ini. Tahun lalu, tak lama setelah mewarisi kerajaan kecil di kawasan Mediterania itu menyusul kematian ayahnya, Rainaier, Albert dikukuhkan sebagai ayah seorang anak lelaki, Alexandre, yang lahir pada Agustus 2003 dari rahim pramugrari Togo, Nicole Coste. ALbert, yang kini berumur 48 tahun dan belum menikah, oleh pers sering diberitakan sebagai orang yang gemar gonta-ganti pacar, namun, seperti juga kedua kakaknya, Caroline dan Stephani, ia selalu merujuk hukum Perancis untuk melindungi privasinya. Anak tak sah Albert tak dapat naik tahta. Berdasarkan undang-undang suksesi 2002, tahta Monaco akan diberikan kepada Caroline jika Albert meninggal dunia tanpa keturunan yang sah. Namun begitu, setelah Alexandre diakui sebagai anak Albert pada tahun lalu, pengacaranya menjelaskan bahwa ia memiliki hak atas kekayaan ayahnya. Nilai kekayaan Albert diperkirakan mencapai satu miliar dolar oleh majalah Forbes, atau pada peringkat keenam dalam daftar orang terkaya sedunia, di depan Ratu Elizabeth dari Inggris. (*)

Copyright © ANTARA 2006