“Sehingga dalam proses seleksi dapat menjaring calon anggota Polri yang berkualitas,”
Ternate (ANTARA) - Polda Maluku Utara (Malut) menggelar Penandatanganan Pakta Integritas dan pengambilan sumpah Penerimaan Taruna/I Akpol, Bintara dan Tamtama Polri Tahun 2023 bertempat di Aula Kieraha Polda Malut.

Kapolda Malut Irjen Pol Midi Siswoko di hadapan para orang tua wali dan calon peserta tes Polri, Rabu, mengatakan SDM Polri merupakan salah satu unsur utama organisasi Polri dalam menentukan tegak berdirinya organisasi dan profesionalisme Polri, sehingga sumber daya manusia polri harus dikelola dengan baik.

Untuk Itu, berbagai upaya dan pengawasan yang Polri lakukan akan semakin kuat bila dilandasi dengan nilai yang lebih hakiki yakni tegaknya komitmen dan moralitas dari seluruh pihak untuk mewujudkan penerimaan Polri yang clear and clean.

Selain itu, pengelolaan sumber daya manusia Polri harus bersih, jujur, dan berkeadilan mulai dari hulu pada tahap rekrutmen sampai hilir saat pengakhiran dinas dengan menerapkan sistem merit yang didasarkan pada kapabilitas, kompetensi, komitmen dan integritas yang tinggi.

Dengan demikian, untuk mewujudkan sumber daya manusia pilihan harus diawali dengan komitmen bersama melalui pembacaan pakta integritas dan pengambilan sumpah atas nama tuhan dan akan dipertanggungjawabkan.

"Oleh Karena itu, kegiatan seperti ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat bahwa seleksi penerimaan calon anggota Polri dilaksanakan dengan mengedepankan Prinsip Betah (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis)," ujarnya.

Dalam mewujudkan hal tersebut harus dilaksanakan komitmen bersama baik peserta, orang tua, panitia, outsourching dan pengawas internal maupun eksternal sehingga prinsip betah (bersih, transparan, akuntabel dan humanis) bukan hanya sebagai slogan tetapi wujud dari sebuah komitmen.

Sebelum mengakhiri, Kapolda Malut berterima kasih untuk para calon peserta dan orang tua wali yang sudah berkenan hadir dalam kegiatan ini serta bersedia mendaftarkan diri untuk mengabdi menjadi anggota Polri.

Sementara itu , Kapolda kembali menegaskan kepada panitia dan pengawas internal dan eksternal agar dapat berperan aktif dalam tahapan seleksi, dan dapat melaporkan setiap jenjang apabila ditemukan adanya hal-hal menyimpang dalam pelaksanaan seleksi.

Jangan mencoreng nama baik institusi Polri dalam pelaksanaan tes ini, Laksanakan Fungsi dengan baik dan benar, jika ada yang melakukan pelencengan maka di tindak secara tegas sesuai hukum yang berlaku,

“Sehingga dalam proses seleksi dapat menjaring calon anggota Polri yang berkualitas,” tegasnya.

Kegiatan tersebut dihadiri Kapolda Malut Irjen Pol. Midi Siswoko, S.I.K, turut di dampingi Wakapolda Brigjen Pol. Drs. Eko Para Setyo Siswanto, M.Si, dan para PJU Polda Malut , serta Para Tim penguji dan Pengawas Internal, Pengawas Eksternal, Para Kabag, Kasubagpaur Biro SDM Polda Malut, Staf Sekretariat Panda Polda Malut, Para Outsourcing, serta orang tua peserta dan Perwakilan peserta penerimaan Polri.

Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023