Jakarta (ANTARA) -
Peristiwa hukum yang terjadi kemarin yang masih menarik disimak, mulai dari Polda Sumatera Utara (Sumut) geledah kantor PT Almira hingga Imigrasi Ambon deportasi WNA Belanda.
 
Berikut rangkuman selengkapnya:
 
1. Polda Sumut geledah kantor PT Almira yang miliki gudang solar ilegal
 
Tim Gabungan Direktorat (Dit) Reskrimum Polda Sumatera Utara menggeledah kantor PT Almira (ANR) di Jalan Mustang Villa Polonia Indah, Kecamatan Medan Kota, yang memiliki gudang solar ilegal yang bekerjasama dengan AKBP Achiruddin Hasibuan.
 
"Penggeledahan yang dilakukan pada Sabtu (29/4) itu untuk mendalami gratifikasi yang dilakukan AKBP Achiruddin Hasibuan (AH) karena menerima imbalan sebagai pengawas gudang solar ilegal," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi di Medan, Senin.

Selengkapnya klik di sini.
 
2. Bareskrim tidak menutup ada tersangka lain dalam kasus Muhammadiyah
 
Direktur Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Adi Vivid A Bactiar menyebut bahwa tidak menutup kemungkinan ada tersangka lain selain Andi Pangerang (AP) Hasanuddin dalam kasus ujaran kebencian dan pengancaman terhadap warga Muhammadiyah.
 
“Tapi nanti tidak menutup kemungkinan apabila nanti dalam percakapan itu kami temukan lagi, karena memang ada beberapa percakapan yang dihapus,” kata Vivid di Jakarta, Senin.
 
Menurut Vivid, dalam penyelidikan saat ini pihaknya baru menetapkan satu orang tersangka, yakni AP Hasanuddin.

Selengkapnya klik di sini.
 
3. Kapolri sebut unjuk rasa May Day di 116 titik berjalan aman
 
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa unjuk rasa May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional di 116 titik di Indonesia berjalan dengan aman dan kondusif.
 
"Terus perjuangkan aspirasi buruh, laksanakan dengan tertib, laksanakan dengan damai," kata Sigit dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.

Selengkapnya klik di sini.
 
4. Kapolri dukung buruh perjuangkan hak untuk tingkatkan kesejahteraan
 
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mendukung kelompok buruh untuk terus memperjuangkan hak mereka demi meningkatkan kesejahteraan hingga mewujudkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang unggul.
 
"Tentunya harapan saya, perjuangan buruh untuk terus meningkatkan kesejahteraan buruh, kualitas buruh, dan meningkatkan SDM unggul buruh sehingga buruh bisa menempati posisi-posisi strategis terus bisa diperjuangkan," ujar Sigit dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.
 
Sigit memaparkan bahwa Pemerintah Indonesia terus mendorong industrialisasi sehingga terbuka lapangan pekerjaan baru sebanyak 1,4 juta sepanjang tahun 2022.

Selengkapnya klik di sini.
 
5. Imigrasi Ambon deportasi WNA Belanda provokasi pengibaran bendera RMS
 
Kantor Imigrasi Kelas I TPI Ambon mendeportasi seorang warga negara asing (WNA) asal Belanda karena diduga memprovokasi pengibaran bendera Republik Maluku Selatan (RMS).
 
"Sebenarnya deportasi harus dilaksanakan pada tiga hari lalu, namun ada kendala tiket yang bersangkutan dari Jakarta ke Belanda dengan harga sekitar Rp20 juta sehingga secara kemanusiaan penyidik melakukan penahanan di ruang Ditensi Imigrasi Kelas I TPI Ambon," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Ambon Abduraab Ely di Ambon, Senin.

Selengkapnya klik di sini.

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2023