Jakarta (ANTARA News) - Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat kawasan Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut), sempat mengalami dua kali gempa dalam 24 jam terakhir, yakni Senin (5/6) pukul 18:56:15 WITA dan berulang mencapai 5,2 Skala Richter (SR) pada Selasa jam 02:56:15 WITA. Gempa tersebut berpusat di 1,687 derajat Lintang Utara (LU) dan 124,923 Bujur Timut (BT) di kedalaman 16,8 kilometer yang berjarak sekira 25 kilometer arah timur laut dari ibukota Sulut, Manado, atau sekira 240 kilometer dari Gorontalo, demikian keterangan United States Geographical Survey (USGS) dalam situs internetnya di http://earthquake.usgs.gov/eqcenter/recenteqsww/Quakes/usnpa7.php USGS menjelaskan bahwa gempa berkekuatan sedang tersebut merupakan dampak dari posisi wilayah Indonesia yang berada di lingkar gunung berapi Pasifik, dan tempat bertemunya lempeng benua Asia dengan Australia, sehingga terjadi aktivitas gempa bumi secara berkala. Pusat data USGS mencatat pula, di wilayah tersebut selama setahun terakhir sering mengalami gempa bumi yang paling terasakan berada di kedalaman nol hingga 70 kilometer dari permukaan bumi. (*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006