Palembang (ANTARA) - Pejabat Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Selatan menerima arahan Sekjen Kemenkumham Andap Budhi Revianto untuk melakukan persiapan menyambut KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur pada 9-11 Mei 2023.

Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ilham Djaya bersama pimpinan tinggi pratama menerima arahan tugas dan evaluasi Sekretaris Jenderal Kemenkumham itu secara daring dari Kanwil setempat, di Palembang, Jumat.

Menurut Ilham, Sekjen Kemenkumham dari Jakarta secara daring menjabarkan beberapa isu untuk ditindaklanjuti Kanwil Kemenkumham dan jajaran di Tanah Air terkait dengan pelaksanaan KTT ASEAN ke-42.

“Isu yang mesti menjadi perhatian bersama menurut Andap di antaranya kesiapan petugas Imigrasi, berikut sarana dan prasarana pendukung, tidak hanya di Bandara Komodo Labuan Bajo dan tujuh bandara pendukung lainnya," ujarnya.

Dia menjelaskan persiapan kedatangan delegasi pada pintu masuk Imigrasi, serta menyiapkan berbagai langkah antisipasi terhadap berbagai potensi dan risiko merupakan tugas bersama.

Semua jajaran Kanwil Kemenkumham Sumsel perlu melakukan berbagai persiapan sehingga dapat saling mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi terkait penyambutan tamu/peserta KTT ASEAN.

Menurut dia, pihaknya terus berkomitmen memberikan kinerja dan pelayanan terbaik, dengan menjunjung tinggi integritas serta nilai Berakhlak untuk wujudkan Kemenkumham semakin PASTI (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif).

"Kami siap melaksanakan arahan pimpinan dan segera mengimplementasikan kepada satuan kerja di bawah komando Kanwil Kemenkumham Sumsel," ujar Ilham.

Sementara Sekjen Kemenkumham Andap Budhi Revianto pada apel pertama pasca cuti bersama Idul Fitri 1444 Hijriah/2023, mengatakan seluruh jajarannya yang mengikuti apel secara daring untuk segera kembali bekerja terutama hal-hal yang menjadi perhatian dan prioritas utama untuk diselesaikan.

Kemudian meminta jajaran Kemenkumham di Tanah Air untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi sehingga mempercepat penyelesaian target dan program.

Pentingnya meningkatkan disiplin dengan semangat untuk melaksanakan tugas.

Kemudian, Andap memaparkan beragam pemberitaan terhadap Kemenkumham baik itu berita positif maupun berita negatif.

Berbagai Informasi di luar sana menjadi bahan evaluasi untuk selalu melakukan perbaikan.

'Jangan menyerah, tunjukkan kepada masyarakat luas bahwa kita merupakan institusi yang bersih dan bermartabat yang selalu menjunjung tata nilai PASTI dan core value BerAKHLAK,” ajak Andap.

Lebih lanjut, Sekjen Kemenkumham menyampaikan lima pokok poin penting yang perlu menjadi perhatian bersama.

Mulai dari tugas dan fungsi Sekjen, Ketentuan KTT ASEAN ke-42 Tahun 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Temu bisnis tahap VI aksi afirmasi pemanfaatan dan penggunaan PDN, perkembangan kasus COVID-19, hingga persiapan menjelang tahun politik 2024.

Terhadap perkembangan kasus COVID-19 di Indonesia, Sekjen Kemenkumham itu mengajak kepada semuanya untuk mencegah penyebaran virus dengan menerapkan prinsip 5M yaitu: Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, dan Mengurangi mobilitas.

Dalam kesempatan pengarahan secara daring itu, Andap mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajarannya atas kinerja pada Triwulan I 2023 (Januari-Maret) dan Triwulan II yang sedang berjalan (April-Juni).

Berdasarkan atensi Menkumham Yasonna Laoly, Sekjen Andap menyampaikan untuk fokus terhadap evaluasi Triwulan I dan Triwulan II dengan memperhatikan realisasi anggaran dan indikator kinerja pelaksanaan anggaran (IKPA).

“Segera evaluasi hasil monitoring sehingga output yang diharapkan dapat menyelesaikan tugas dan fungsi serta berbagai tantangan tugas dengan baik,” ujarnya.

Sejalan dengan atensi tersebut, Andap mengajak kepada seluruh para peserta untuk menjaga eksistensi organisasi dan individu dan harapan tinggi kepada Kemenkumham.

Hal tersebut, katanya, dapat direalisasikan dengan mengambil langkah nyata dengan komitmen moral, perbaikan budaya kerja, dan perbaikan kinerja.

 

Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2023