Los Angeles (ANTARA) - Data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat pada Jumat (12/5) menyebutkan bahwa subvarian baru Omicron XBB.1.16 terus menyebar dengan cepat di negara itu dengan prevalensi yang meningkat hingga hampir 15 persen pada pekan ini.

Subvarian yang dirujuk sebagai "arcturus" tersebut menjadi galur dominan kedua di AS.

Menurut data CDC, subvarian tersebut diperkirakan akan mencakup sekitar 14,3 persen dari total kasus baru COVID-19 pekan ini, naik dari 6,6 persen dua pekan lalu.

Para ahli memperingatkan bahwa persentase tersebut diperkirakan akan meningkat dalam beberapa pekan ke depan, dengan XBB.1.16 kemungkinan akan menjadi galur virus corona dominan berikutnya di negara itu.

Data CDC juga menyebutkan bahwa subvarian Omicron XBB.1.5 yang sangat menular masih menjadi galur dominan di AS, dan menyumbangkan sekitar 64 persen dari total kasus baru COVID-19 pekan ini.
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2023