Dengan mengusung konsep oriental, koleksi ini menggunakan bahan dasar berupa kain tenun khas China yang dikenal dengan nama jacquard chinesse.
"Kekuatan yang terdapat pada bahan ini, selain tekstur yang halus dan berkilau, adalah motif-motif yang timbul dari proses tenun jacquard seperti bunga, kupu-kupu, naga, atau kaligrafi khas China," sebagaimana dijelaskan dalam rilis yang diterima ANTARANews.
Meskipun koleksi ini menampilkan siluet busana 'cheongsam' yang klasik dan sederhana, Musa mencoba menampilkan tren 2013 dengan teknik potong sambung bahan yang berbeda.
Dia menggabungkan tenun jacquard dengan bahan yang akan mendominasi tren 2013 seperti kain polos saten tafetta, organza, dan beludru.
Untuk pemilihan warna, koleksi ini menampilkan warna-warna terang dan kuat bernuansa Imlek seperti biru, merah, dan hijau.
Sementara itu, sisi feminitas yang ditunjukan pada koleksi ini berupa detil renda, serta bordir timbul (tiga dimensi) buatan pengrajin Tasikmalaya yang berbentuk bunga anggrek.
Karakter dari ciri 'M by Musa' terlihat dari pemakaian 'bis' serong berisi yang diselipkan pada sambungan, menjadikan koleksi ini lebih modern dan dinamis.
(M048)
Pewarta: Aditia Maruli Radja
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013
