BEIJING, 30 Januari 2013 (ANTARA/PRNewswire) - Air China Limited (selanjutnya disebut sebagai "Air China") akan memulai layanan penerbangan nonstop Chengdu-Frankfurt pada tanggal 19 Mei 2013. Layanan baru ini akan memperkuat posisi Chengdu sebagai pusat transportasi udara barat daya China serta menawarkan opsi yang lebih cepat dan lebih ekonomis bagi wisatawan antara barat daya China dan Eropa.
(Logo: http://www.prnasia.com/sa/2008/12/26/200812261146.jpg )
Chengdu, ibukota provinsi yang banyak dikenal sebagai lumbungnya China, adalah kota di barat daya China dengan potensi pertumbuhan yang besar. Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah wisatawan dari Chengdu dan beberapa kota tetangga di barat daya seperti Lhasa, Kunming dan Xi'an yang meninggalkan China melalui Chengdu terus meningkat. Saat ini, penumpang yang bepergian antara Chengdu dan wilayah lainnya di barat daya dan Jerman harus berpindah di Beijing, Shanghai atau Hong Kong, dan seluruh perjalanan memakan waktu setidaknya 15 jam. Pembukaan layanan nonstop Chengdu-Frankfurt baru ini akan membuat Chengdu kota ketiga di China Daratan dengan jalur udara langsung ke Frankfurt. Seluruh penerbangan memakan waktu hanya 10 jam, yang merupakan pengurangan signifikan dalam waktu perjalanan. Layanan yang lebih cepat ini akan menjadi pendorong pertumbuhan pesat di bidang pariwisata dan ekonomi China barat daya.
Chengdu adalah pusat operasi regional penting Air China di barat daya China serta dilayani oleh lebih dari 62 rute domestik, internasional dan regional Air China. Ini adalah bagian dari jaringan rute maskapai penerbangan tersebut yang meliputi seluruh dunia bersama Beijing yang merupakan pusat utama dan Shanghai yang merupakan gerbang internasional. Frankfurt adalah pusat transportasi udara terbesar kedua udara di Eropa sekaligus gerbang Jerman ke seluruh dunia. Ia dilayani oleh lebih dari 260 rute udara. Kota ini juga merupakan Kantor Pusat Star Alliance dan Kantor Pusat Regional Air China untuk Eropa. Dengan layanan baru Chengdu-Frankfurt tersebut, tidak hanya mempermudah perjalanan antara kedua kota dan kedua negara, tetapi juga memanfaatkan jaringan luas Star Alliance -- dengan Star Alliance, para penumpang Air China dapat dengan mudah mengakses 1356 tujuan di 193 negara dan wilayah.
Layanan tiga kali sepekan ini, yang berkode CA431/432, akan beroperasi dengan pesawat Airbus A330-200 pada hari Selasa, Jumat dan Minggu. Waktu penerbangan adalah sekitar 10 jam. Penerbangan ini meninggalkan Chengdu pukul 01.30 dan tiba di Frankfurt pukul 06.10 pada hari yang sama. Penerbangan kembali diharapkan berangkat dari Frankfurt pukul 14.00 dan tiba di Chengdu Shuangliu International Airport pukul 05.40 hari berikutnya. Jadwal penerbangan tersebut dimaksudkan untuk mempermudah penumpang mengakses penerbangan mereka di Frankfurt dan Chengdu setelah kedatangan. Pesawat A330-200 menampilkan AVOD pribadi di semua kelas layanan dan kursi yang dapat direbahkan di Business Class.
Tentang Air China :
Air China, satu-satunya maskapai penerbangan nasional China, juga menawarkan penerbangan khusus untuk para pemimpin negara dalam kunjungan resminya ke negara-negara asing. Ia adalah anggota Star Alliance. Maskapai ini memiliki armada 432 pesawat penumpang dan kargo yang terutama berjenis Boeing dan Airbus (termasuk armada pesawat maskapai di mana Air China memiliki saham mayoritas) dan mengoperasikan lebih dari 280 rute yang melayani 30 negara dan wilayah. Dengan mengandalkan jaringan rute kuat Star Alliance, Air China dapat membawa penumpang ke 1.356 tujuan di 193 negara. Air China sangat menarik para pelancong bisnis. Anggota PhoenixMiles, program loyalitas pelanggan Air China, telah melampaui 25 juta orang. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs web resmi Air China http://www.airchina.com.
SUMBER Air China
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2013
