Kendari (ANTARA) - Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Haluoleo, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara mengupayakan kelancaran keberangkatan jamaah calon haji (JCH) asal "Bumi Anoa" --sebutan untuk Sultra-- ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji.

Kepala Seksi Penerbangan dan Pelayanan Darurat UPBU Haluoleo Konawe Selatan Anni Siahaan di Kendari, Jumat, mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) untuk kesiapan pemberangkatan JCH.

"Pertama, Bandara Haluoleo telah melakukan rapat koordinasi dengan PPIH Kanwil Kemenag (Kantor Wilayah Kementerian Agama) Sultra dengan seluruh panitia pelaksana jamaah haji Provinsi Sultra," katanya.

Pihaknya juga menyiapkan pass visitor bagi panitia untuk memperlancar mereka dalam melakukan pengantaran bagasi dan check-in jamaah.

Selain itu, katanya, menyarankan jamaah memasuki terminal keberangkatan Bandara Haluoleo menggunakan bus supaya langsung ke terminal bandara.

Baca juga: Calon haji Universitas Andalas dilepas Rektor menuju Tanah Suci

Apabila calon haji menggunakan kendaraan pribadi diarahkan kumpul satu titik di SMA Angkasa, selanjutnya pihak Bandara Haluoleo menjemput mereka dengan bus untuk diantar ke terminal bandara.

"Jadi, bandara menyediakan bus gratis untuk penjemputan jamaah yang menggunakan mobil pribadi dari SMA Angkasa ke terminal keberangkatan," tuturnya.

Pihak UPBU Haluoleo bekerja sama dengan pengamanan bandara, dalam hal ini Pangkalan Udara Haluoleo, untuk membantu kelancaran keberangkatan JCH menuju Makassar, Sulawesi Selatan.

"Sedangkan untuk pengantar jamaah (keluarga maupun kerabat, red.) maka seperti biasa hanya sampai batas lobi bandara saja," ujarnya.

Kemenag Sultra mencatat total kuota haji dari daerah itu 2.019 orang, dengan rincian 1.900 anggota jamaah reguler, 101 orang prioritas lanjut usia, tiga pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan 15 petugas haji daerah. Kuota tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 189 Tahun 2023.

Untuk wilayah Sultra, pada 2023 jamaah calon haji terbanyak dari Kota Kendari 574 orang, disusul Kabupaten Kolaka 340 orang, sedangkan dari Kabupaten Kolaka Utara, Konawe, Bombana, dan Kota Baubau totalnya sekitar 170 orang.

Baca juga: Kemenag: Jamaah calon haji tertunda bukan berarti batal berangkat
Baca juga: Embarkasi Batam sarankan JCH lansia tidak turun bus saat ambil miqat
Baca juga: PPIH: Jamaah bisa sewa skuter atau kursi roda untuk Tawaf dan Sai

Pewarta: La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2023