PDIP dukung Jokowi ajak warga Singapura tinggal di IKN

"Ya, bagus sekali (ajakan Jokowi). Pak Presiden Jokowi kan seorang marketing yang hebat, marketer yang hebat, sehingga beliau selalu (dalam) setiap kunjungan ke luar negeri itu menawarkan Indonesia,"

Jakarta (ANTARA) -

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa partainya mendukung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang mengajak warga Singapura untuk tinggal di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

"Ya, bagus sekali (ajakan Jokowi). Pak Presiden Jokowi kan seorang marketing yang hebat, marketer yang hebat, sehingga beliau selalu (dalam) setiap kunjungan ke luar negeri itu menawarkan Indonesia," ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Jumat.

Menurut dia, Indonesia itu sangat mempesona, karena memiliki alam yang begitu indah, kebudayaan hingga keramahan penduduk. Maka, Hasto tidak heran apabila Jokowi mengajak warga Singapura agar tinggal di IKN.

"Hanya harus dikelola oleh politik tata ruang yang baik," katanya.

Hasto juga menjelaskan Presiden Jokowi membangun IKN atas dasar perubahan cara pandang untuk merespons perpolitikan dunia. Hal ini disebabkan Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia.

Untuk itu, sambung Hasto, PDIP akan mendukung upaya Jokowi dalam merealisasikan pembangunan IKN. Sebab, kepemimpinan Jokowi di kancah internasional juga sudah terbukti.

"Kami mendukung sepenuhnya ajakan dari Bapak Presiden Jokowi karena terbukti G20, keketuaan kita di ASEAN, itu dijalankan dengan sangat baik oleh beliau," jelas Hasto.

Sebelumnya, Presiden Jokowi memberikan tawaran kepada warga negara Singapura untuk tinggal di IKN dalam acara Ecosperity Week 2023 di The Sands Expo & Convention Centre, Singapura, Rabu (7/6/2023).

Kepada hadirin yang datang ke forum, Jokowi menawarkan IKN sebagai tempat tinggal baru dan ladang investasi menjanjikan. Tawaran ini disampaikan Jokowi sebagai alternatif yang baik karena harga properti di Singapura semakin mahal.

"Nusantara akan jadi kota yang nyaman untuk ditinggali dan berbisnis. Saya tahu harga rumah tahun ini telah naik sangat tinggi. Mungkin tinggal di Nusantara bisa jadi pilihan," ungkap Jokowi.