"Untuk itu, seluruh anggota Polri/PNS dan panitia Daerah Polda Malut saya tekankan untuk mendukung terselenggara penerimaan terpadu Taruna/i Akpol, Bintara dan Tamtama Polri gelombang dua tahun anggaran 2023 ini secara bersih, transparan, akuntabel d
Ternate (ANTARA) - Polda Maluku Utara (Malut) menggelar sidang terbuka penentuan kelulusan menuju pemeriksaan kesehatan tahap dua penerimaan terpadu Taruna/i Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri gelombang dua tahun 2023 dan 814 casis Polri dinyatakan lulus tahap dua.

"Untuk itu, seluruh anggota Polri/PNS dan panitia Daerah Polda Malut saya tekankan untuk mendukung terselenggara penerimaan terpadu Taruna/i Akpol, Bintara dan Tamtama Polri gelombang dua tahun anggaran 2023 ini secara bersih, transparan, akuntabel dan humanis," kata Kapolda Malut, Irjen Pol Midi Siswoko dihubungi, Sabtu.

Di kesempatan tersebut Kapolda Malut menyampaikan, pihaknya telah melaksanakan sidang sesuai petunjuk dan arahan dari Mabes Polri melalui surat Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor: B/4322/VI/DIK.2.1./2023/SSDM tanggal 6 Juni 2023.

Dalam Sidang ini, Polri membuat Inovasi Rekrutmen yang mengedepankan penggunaan teknologi dalam proses seleksi untuk meningkatkan kualitas seleksi serta untuk memenuhi kebutuhan organisasi.

Oleh karena itu, dia harapkan kepada pengawas internal, eksternal dan outsourcing melaksanakan tugas dan peran secara optimal sehingga pelaksanaan penerimaan terpadu ini, betul-betul bersih, transparan, akuntabel dan humanis serta menjunjung tinggi integritas dan bebas dari praktik KKN.

Sementara itu, Kabid Humas Kombes Pol Michael Irwan Thamsil menambahkan, dalam pelaksanaan sidang terbuka penerimaan terpadu Taruna/i Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri gelombang dua tahun anggaran 2023 Panda Polda Malut diikuti 1.256 orang terdiri dari casis Akpol, Bintara dan Tamtama.

Adapun yang dinyatakan memenuhi syarat untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya yakni pemeriksaan kesehatan tahap dua sebanyak 814 orang diantaranya Akpol 9 orang pria, Bintara PTU 703 orang terdiri dari 665 pria 38 wanita, Bintara Brimob 36 orang pria, Bintara Polair 6 orang pria, Bakomsus Nakes 5 orang terdiri dari 1 pria 4 wanita, Tamtama Brimob 53 orang pria dan Tamtama Polair 2 orang pria.

Kemudian yang dinyatakan tidak memenuhi syarat sebanyak 442 orang terdiri dari akpol 16 orang, Bintara PTU 377 orang, Bintara Brimob 42 orang, Bintara Polair 6 orang dan Tamtama Polair satu orang.

Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023