Pelabuhan Perikanan Nusantara di Bengkulu mulai dibangun

PPN ini akan menjadi pelabuhan yang representatif untuk pelabuhan nelayan di kawasan barat Bengkulu

Bengkulu (ANTARA) - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyebutkan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) di Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, mulai dibangun dengan target penyelesaian pada 2024.

"PPN ini akan menjadi pelabuhan yang representatif untuk pelabuhan nelayan di kawasan barat Bengkulu," katanya usai pelaksanaan kegiatan titik nol pembangunan PPN di Desa Pasar Seluma, Kecamatan Seluma Selatan, Kabupaten Seluma, atau tepatnya berada di Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Seluma, Rabu.

Pembangunan dimulai tahun ini dengan infrastruktur yang dikerjakan yakni perluasan kolam, pelebaran pintu masuk dan dermaga dengan anggaran sekitar Rp15 miliar. Sementara, pembangunan di 2024 memakan anggaran jauh lebih besar yaitu sekitar Rp30 miliar.

"Saya minta dukungan Bupati Seluma agar pembangunan berjalan lancar dan mendapat dukungan penuh dari masyarakat. Lebih dari itu, PPN ini betul-betul dimanfaatkan oleh para nelayan," kata Gubernur Rohidin.

Provinsi Bengkulu memiliki potensi pesisir yang begitu besar dengan garis pantai sepanjang 525 kilometer yang membentang di 7 dari 10 kabupaten kota di Bengkulu.

Perairan Bengkulu juga berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. Untuk memaksimalkannya, kata Rohidin, tentu dibutuhkan kesiapan dan ketersediaan infrastruktur.

Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu Syafriandi menjelaskan anggaran yang dikucurkan untuk pembangunan PPN yakni sekitar Rp45 miliar. Hal itu berdasarkan hasil ketetapan dari pihak kementerian terkait.

"Hari ini dilakukan titik nol pembangunan. Berjalan tahun ini, maka tahun depan akan dilanjutkan. Di mana saat ini dermaganya juga sudah berfungsi," ujarnya.

Baca juga: Pemerintah bangun pelabuhan perikanan skala nasional di Mukomuko
Baca juga: Pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara di Bengkulu dimulai Juni
Baca juga: Pempov Bengkulu dorong peningkatan hasil tangkapan nelayan