Beijing (ANTARA) - Lebih dari 2,47 juta Surat Keterangan Asal (SKA), dengan nilai 202,16 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.026), telah diterbitkan oleh pihak berwenang China dari 1 Januari hingga 25 Juni 2023, sebut  data resmi pada Jumat (30/6).
 
Sekitar 92.700 SKA diterbitkan oleh pihak berwenang China di bawah perjanjian perdagangan bebas Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (Regional Comprehensive Economic Partnership/RCEP), naik 72,73 persen secara tahunan (year on year), dan bernilai sekitar 3,22 miliar dolar AS.

Sertifikat tersebut diperkirakan akan memangkas tarif sebesar 48 juta dolar AS untuk produk-produk China di negara-negara pengimpor RCEP, ujar Yang Fan, juru bicara Dewan China untuk Promosi Perdagangan Internasional, dalam sebuah konferensi pers.

SKA merupakan dokumen yang banyak digunakan dalam transaksi perdagangan internasional. Sertifikat tersebut menyatakan bahwa produk yang terdaftar telah memenuhi kriteria yang diperlukan agar dapat dianggap berasal dari negara tertentu.

Penerbitan SKA itu secara luas dianggap sebagai barometer perdagangan luar negeri. 

Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2023