Jakarta (ANTARA) - Sejumlah peristiwa berkaitan dengan keamanan dan kriminalitas menghiasi Jakarta pada Selasa (4/7), di antaranya sidang kasus penganiayaan terhadap David Ozora oleh Mario Dandy Satriyo hingga penangkapan si kembar Rihana-Rihani oleh Polda Metro Jaya.

Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca kembali:

Mario akui berbohong saat jalani BAP

Terdakwa Mario Dandy Satriyo (20) mengaku berbohong saat menjalani berita acara pemeriksaan (BAP) di Kepolisian terkait kasus penganiayaan kepada korban David Ozora (17) di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Senin (20/2).

"Yang saya sampaikan saat BAP, itu bohong yang mulia," kata Mario dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa.
Berita selengkapnya klik di sini

Shane sebut Mario spontan lakukan penganiayaan kepada korban David

Saksi Shane Lukas (19) menyebutkan terdakwa Mario Dandy Satriyo (20) spontan melakukan penganiayaan kepada korban David Ozora (17) di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Senin (20/2).

"Saya kaget, dia spontan karena langsung lari bilang 'lu ganggu cewek gua'," kata Shane memberikan kesaksian dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa.
Berita selengkapnya klik di sini

Saksi Amanda sebut Mario miliki sifat temperamen selama berpacaran

Saksi Anastasia Pretya Amanda atau APA (20) menyebutkan terdakwa yang juga mantan pacar, Mario Dandy Satriyo (20) memiliki sifat temperamen selama satu tahun berpacaran.

"Mario temperamen dan emosinya bisa meledak-ledak," kata Amanda menjawab pernyataan jaksa penuntut umum (JPU) dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa.
Berita selengkapnya klik di sini

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi (kiri) bersama Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko (tengah) saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Selasa (4/7/2023). (ANTARA/Ilham Kausar)
Polisi sebut si kembar gunakan media sosial untuk tipu para korban

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya mengungkapkan modus operandi yang digunakan oleh tersangka si kembar Rihana-Rihani adalah dengan menggunakan sarana media sosial dalam menipu para calon korbannya.

"Tersangka Rihana mengunggah melalui akun Instagram @nanarihana dan Rihani @nanarihani iklan PO (pre order) produk Apple, semua produk bergaransi satu tahun dan system PO (pre order), pesanan akan diterima dua minggu setelah pembayaran lunas ke Rihana, " kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Selasa.
Berita selengkapnya klik di sini

Polisi sebut si kembar berpindah tempat tinggal sebanyak empat kali

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menyebut bahwa tersangka penipuan pengecer (reseller) ponsel Rihana-Rihani berpindah-pindah tempat tinggal sebanyak empat kali selama pelarian.

“Yang pertama mereka mengontrak di kawasan Greenwoods, di Tangerang Selatan,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi saat konferensi pers di Jakarta, Selasa.
Berita selengkapnya klik di sini

Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023