Kami siagakan 39 personel pelayanan gangguan
Kendari (ANTARA) - PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), menyiagakan sebanyak 39 orang personel pelayanan gangguan saat bencana alam yang melanda Kabupaten Kolaka dan Kabupaten Kolaka Timur, Sultra.

"Kami siagakan 39 personel pelayanan gangguan," kata Manajer PLN ULP Kolaka Anggih Prasetya saat dihubungi di Kendari, Rabu.

Selain itu, dia juga mengungkapkan bahwa pihaknya juga menyiagakan dua vendor dengan personel 10 orang untuk membantu pelayanan gangguan saat bencana alam melanda daerah tersebut.

Dia menyebutkan bahwa karena gangguan tersebut tersebar di beberapa titik, pihaknya membagi tim dan bergotong royong untuk menormalisasi gangguan tersebut.

"Untuk yang menyala lebih awal itu di daerah poros Kolaka-Wolo, itu ada dua titik gangguan Alhamdulillah sudah bisa menyala duluan sore, disambung sama di Polinggona menyala, terus yang terakhir di daerah Kolaka Timur itu," ungkap Anggih.

Kepala PLN ULP Kolaka itu menjelaskan bahwa pada saat bencana alam tanah longsor dan banjir melanda Kabupaten Kolaka dan Kolaka Timur, terdapat sebanyak 39 gardu PLN yang terdampak dan harus dilakukan pemadaman.

"Total ada sekitar 123 gardu yang padam. 123 gardu itu setara dengan 6.175 pelanggan," sebut Anggih.

Dia menyebutkan bahwa dari 123 gardu tersebut disebabkan oleh 74 gardu karena bencana alam tanah longsor dan 39 gardu karena banjir.

Ia menyampaikan bahwa dampak dari banir yang mengakibatkan pemadaman listrik terparah terdapat di daerah Kecamatan Polinggona.

"Yang terparah itu di Polinggona, ada satu kelurahan dan enam desa itu hampir terdampak karena ada banjir bandang. Kalau dari sisi PLN sendiri ada sekitar 11 gardu total 681 pelanggan itu padam selama 12 jam," ujarnya.

Ia menuturkan bahwa pemadaman listrik tersebut dilakukan demi keamanan sembari menunggu air surut dan listriknya dinyalakan kembali.

"Kita nyalakan pukul 22.00 WITA, pukul 10.00 WITA kita padamkan sampai pukul 22.00 WITA kemarin," jelasnya.

Dia menambahkan bahwa saat ini penyaluran listrik di seluruh wilayah yang terdampak tersebut telah berhasil dinormalisasi.

"Sudah normal semua Alhamdulillah," tambahnya.

Baca juga: Banjir melanda 13 desa dan kelurahan di Kolaka
Baca juga: Polres Kolaka bersihkan tanah longsor di jalan penghubung kabupaten

 

Pewarta: La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2023