"Kontrak Shin Tae-Yong itu U-23 dan senior. Coach Indra untuk SEA Games dan U-20, SEA Games juara, U-20 sudah siap. Untuk Asian Games kita siapkan U-20," kata Erick Thohir di kawasan komplek olahraga Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Kamis.
Erick menjelaskan bahwa PSSI sengaja mengagendakan Timnas U-20 untuk mengikuti kompetisi Asian Games di Guang Zhou China dengan tujuan memberikan pengalaman bertanding di tingkat Asia.
Berdasarkan regulasi, pemain yang berlaga di ajang Asian Games 2023 adalah timnas U-24. Namun Erick mengirimkan para pemain muda usia 20 tahun sebagai persiapan untuk menghadapi laga-laga yang lebih besar di tahun-tahun mendatang.
Baca juga: PSSI selaraskan seleksi Garuda Select dan Timnas U-17
Ketua PSSI yang juga Menteri BUMN itu tidak menargetkan apapun pada Timnas U-20 di ajang Asian Games 2023. Timnas U-20 tersebut diberikan pengalaman bertanding untuk disiapkan menjadi Timnas U-21 pada tahun depan, U-22 pada tahun selanjutnya, dan seterusnya.
Erick menjabarkan rencananya untuk mengembangkan pemain muda Indonesia yang ke depan akan menjadi andalan Timnas Indonesia. Dia memberikan contoh bahwa pemain muda Indonesia memiliki potensi besar seperti halnya saat laga melawan Argentina beberapa waktu silam.
"Dan ingat kita lawan Argentina ada umur 23, Asnawi, Arhan, Elkan, Rafael, Ridho, Nando, itu kan bagus," katanya.
Bahkan PSSI mempertimbangkan untuk melakukan program pengembangan pemain muda dari usia 17 hingga 14 tahun. Erick Thohir berdiskusi dengan Direktur Teknik Program Garuda Select Dennis Wise bahwa pengembangan pemain muda bisa dimulai dari usia 14 tahun.
Saat ini, PSSI memprioritaskan Timnas U-17 yang dipersiapkan untuk Piala Dunia U-17 yang akan diselenggarakan di Indonesia pada November. Erick mempercayakan mantan pemain andalan Timnas Indonesia Bima Sakti sebagai kepala pelatih Timnas U-17.
Baca juga: Erick soroti jenjang peningkatan pemain muda untuk timnas Indonesia
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Roy Rosa Bachtiar
Copyright © ANTARA 2023
