Sebanyak 75 unit rumah itu berlokasi di Kampung Bismam dan Kampung Saw yang terdampak pelebaran Bandara EwerJayapura (ANTARA) - Bupati Asmat, Provinsi Papua Selatan, Elisa Kambu, Kamis (6/7) 2023 menyerahkan sebanyak 75 unit rumah kepada warga di dua kampung yang terdampak pembangunan Bandara Ewer.
Penyerahan bantuan ditandai dengan pengguntingan pita di salah satu rumah warga.
Sebanyak 75 unit rumah itu berlokasi di Kampung Bismam dan Kampung Saw yang terdampak pelebaran Bandara Ewer.
Bupati Asmat Elisa Kambu mengakui penyerahan ke-75 unit rumah itu adalah untuk warga yang terkena dampak saat pembangunan perluasan Bandara Ewer yang diresmikan Presiden Jokowi.
Ia menambahkan bahwa memang warga yang menerima rumah itu merupakan mereka yang sebelumnya terdampak saat pelebaran bandara yang diresmikan Presiden Jokowi.
"Mudah-mudahan masyarakat menerima rumah dengan penuh sukacita, " kata Elisa Kambu.
Sebelumnya Presiden Jokowi, Kamis (6/7) meresmikan Bandara Ewer di Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua Selatan.
Bandara Ewer memiliki landas pacu (runway) dengan panjang 1.650 m dan lebar 30 m yang dapat melayani operasional pesawat jenis ATR 72-600 untuk penumpang maupun kargo. Apron seluas 70 m x 90 m dan taxiway 86 m x 15 m.
Saat ini Bandara Ewer melayani rute penerbangan Kamur – Ewer (pp), Merauke – Ewer (pp) dan Timika – Ewer (pp) yang dioperasikan oleh 3 maskapai yaitu Wings Air, Trigana Air dan Smart Aviation.
Baca juga: Presiden Jokowi ingin Bandara Ewer Asmat buka isolasi wilayah
Baca juga: Menhub: Bandara Ewer strategis layani penumpang maupun barang di Papua
Baca juga: Jokowi: Ekonomi di Asmat akan semakin meningkat dengan Bandara Ewer
Baca juga: Kemenhub kembangkan Bandara Ewer guna permudah masyarakat Asmat
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023
