Seoul  (ANTARA News) - Konglomerat bisnis piranti lunak (software) Korea Selatan yang pada Pemilu Presiden tahun lalu mencalonkan diri dari garis independen, Ahn Cheol-Soo, bersumpah masuk parlemen melalui Pemilu bulan depan.

Ahn yang berusia 51 tahun pernah mencalonkan menjadi presiden Korea Selatan dengan mengusung reformasi politik dan ekonomi, namun mundur beberapa minggu sebelum pemungutan suara 19 Desember tahun lalu, demi mendukung calon utama kubu oposisi.

Sangat populer di kalangan pemilih muda, keputusannya mundur dari Pilpres tahun lalu telah mengecewakan banyak orang yang berusaha mendapatkan alternatif di antara kubu konservatif liberal dan kubu kemapanan.

Ahn akan bertarung pada Pemilu legislatif 24 April nanti di Seoul, dengan memanggul platform sama seperti dipromosikannya pada Pilpres lalu, "politik baru" .

"Saya akan maju untuk menanamkan benih-benih politik baru," kata dia kepada wartawan di bandara Incheon, usai dari Amerika Serikat, seperti dikutip AFP.

Di samping memperebutkan tiga kursi parlemen, Pemilu legislatif bulan depan itu juga akan memperebutkan sejumlah pos pada dewan dan pemerintahan daerah.

Ahn yang tak punya pengalaman politik itu tidak menyebutkan apakah dia calon independen atau dengan membentuk sebuah parpol baru.

Tahun lalu dia mundur dari Pilpres demi menghindari terpecahnya suara kubu liberal dengan kandidat utamanya Moon Jae-In, yang lalu dikalahkan calon kubu konservatif Park Geun-Hye, demikian AFP.  (*)

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013