Beijing (ANTARA) - China akan mendorong pembangunan "living circle" di kota-kota setingkat prefektur ke atas yang memungkinkan para penduduk untuk melakukan semua kegiatan esensial dengan berjalan kaki selama 15 menit dari rumah mereka.

Proyek itu diuraikan dalam rencana aksi tiga tahun yang dirilis oleh Kementerian Perdagangan China (MOC) dan 12 departemen lainnya pada Rabu (12/7).

Rencana itu menyatakan bahwa para penduduk yang tinggal di area-area target akan bisa menemukan tempat-tempat yang dapat memenuhi kebutuhan untuk berbelanja, katering, tata graha (housekeeping), dan reparasi dengan berjalan kaki selama 10 menit dari rumah.

Selain itu, penduduk dapat juga menikmati barang dan jasa consumption upgrading yang berkaitan dengan budaya, hiburan, rekreasi, komunikasi sosial, perawatan kesehatan, dan kebugaran dengan berjalan kaki selama 15 menit.

Penyediaan sejumlah layanan yang berkaitan dengan perawatan warga lanjut usia (lansia) dan anak di sekitar lingkungan permukiman juga akan didukung.

Menurut dokumen itu, beragam upaya harus dilakukan untuk mengoptimalkan tata letak komersial di lingkungan permukiman, menciptakan kondisi konsumsi yang lebih baik dan skenario konsumsi yang lebih inovatif, menjadikan lingkungan permukiman lebih pintar, sembari menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan warga.

Pembangunan living circle di lingkungan permukiman sudah berjalan, dengan total 2.057 lingkaran (circle) diciptakan dalam dua kelompok pertama dengan 80 area percontohan di seluruh negara itu, yang menguntungkan 42,01 juta warga, urai MOC.


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2023