Zidane/Kleopas melaju ke semifinal setelah mengalahkan ganda putra Malaysia Bryant Jeremy Gooting/Low Han Chen dengan rubber game 18-21, 21-14, 21-16.
"Saya sempat tegang melakoni pertandingan hari ini karena saya banyak melakukan kesalahan sendiri. Beruntung lawan juga banyak salah sehingga kami bisa percaya diri dan bermain lebih tenang lagi," ungkap Zidane melalui informasi resmi PP PBSI di Jakarta.
Pada pertandingan yang berlangsung di GOR Among Rogo itu, Zidane/Kleopas cukup beruntung karena banyaknya kesalahan lawan menguntungkan wakil tuan rumah.
Menghadapi babak empat besar, Zidane/Kleopas menegaskan tidak mau lengah. Mereka akan fokus untuk bisa melangkah sejauh mungkin pada BAJC 2023.
"Kami tidak mau euforia berlebihan. Masih ada laga semifinal esok. Sekarang kami mau fokus pemulihan terlebih dahulu. Tentunya kami tidak mau hanya puas sampai di sini," tutur Kleopas.
Baca juga: Mutiara ke semifinal BAJC 2023 usai jalani laga rubber game
Pada pertandingan babak 16 besar, Jumat pagi, Zidane/Kleopas menang dengan skor 21-19, 21-13 atas pasangan Dev Ayyappan/Dhiren Ayyappan asal Uni Emirat Arab.
Dalam laga itu, Zidane/Kleopas mengaku sempat tegang mengingat beberapa rekannya sudah terlebih dahulu terganjal langkahnya.
“Sempat tegang menghadapi laga ini karena kami melawan pasangan unggulan kelima. Kami juga sudah tahu beberapa rekan-rekan kami gugur terlebih dahulu. Itu juga mempengaruhi permainan kami,” ungkap Zidane.
Dua ganda putra Indonesia yang terhenti pada babak 16 besar ialah Muhammad Al Farizi/Nikolaus Joaquin dan Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan.
Farizi/Joaquin terganjal langkahnya usai menyerah dari ganda putra China Chen Yong Rui/Hu Ken Yuan dengan skor identik 16-21, 16-21. Adapun Anselmus/Pulung harus mengakui keunggulan pasangan Jepang Kenta Matsukawa/Yuto Nakashizu dengan skor 17-21, 21-19, 15-21.
Baca juga: Alwi Farhan tampil nekat untuk rebut tiket semifinal BAJC 2023
Baca juga: Ganda campuran Indonesia rontok di perempat final BAJC 2023
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023
