Semarang (ANTARA) - Sebanyak 644 anak Indonesia perwakilan dari Forum Anak Nasional, Forum Anak Provinsi, Forum Anak Kabupaten/Kota, Fasilitator Forum Anak Nasional, dan Pendamping Forum Anak Provinsi menyusun Suara Anak Indonesia (SAI) 2023.  

"Kepada Forum Anak Nasional, fasilitator, maupun Forum Anak Daerah seluruh Indonesia agar memanfaatkan waktu tiga hari ke depan untuk menyusun Suara Anak Indonesia yang nantinya akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo pada Hari Anak Nasional," kata Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga di Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat.  

Bintang Puspayoga mengatakan penyampaian Suara Anak Indonesia merupakan agenda rutin dalam puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) yang diperingati setiap tahun.  

Suara Anak Indonesia (SAI) merupakan representasi aspirasi seluruh anak Indonesia kepada pemerintah untuk mewujudkan kebijakan yang lebih berpihak kepada pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak, sehingga pembangunan dapat dirasakan dan dinikmati oleh seluruh anak Indonesia tanpa terkecuali.  

Penyampaian Suara Anak Indonesia pada Hari Anak Nasional juga merupakan bentuk penghargaan terhadap pandangan anak yang juga merupakan pemenuhan hak anak sebagaimana tercantum di dalam Konvensi Hak Anak (KHA).  

Bintang Puspayoga mengatakan kehadiran para perwakilan anak di Semarang, Jawa Tengah ini merupakan suatu bentuk komitmen nyata pemerintah Indonesia untuk melibatkan anak Indonesia dalam upaya pembangunan berkelanjutan.  

"Kalian yang hadir disini adalah representasi dari seluruh anak Indonesia yang semangat, optimistis, dan siap menebar inspirasi bagi sesama," katanya.

Menteri Bintang Puspayoga berharap semangat dan optimisme para perwakilan anak-anak ini dapat menelurkan karya-karya nyata yang brilian sehingga benar-benar dapat memberikan dampak positif bagi anak-anak Indonesia.  

Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun ini mengusung tema "Anak Terlindungi, Indonesia Maju" dengan tagline #BeraniKarenaPeduli.

Melalui tema dan tagline tersebut, Pemerintah Indonesia mengangkat semangat dan praktik baik dari anak-anak yang berani speak up, sebagai pelopor maupun pelapor (2P) untuk pencegahan perkawinan anak serta kekerasan dan eksploitasi ekonomi terhadap anak.

Sejalan dengan tema tersebut, penyelenggaraan Forum Anak Nasional (FAN) 2023 mengusung tema "Anak Indonesia: Bangkit Bergerak, Maju Serentak, Selamanya Berdampak!".

Baca juga: Pembukaan Forum Anak Nasional, Menteri PPPA soroti isu perkawinan anak

Baca juga: Presiden Jokowi dijadwalkan hadiri peringatan Hari Anak di Semarang

Baca juga: Menteri Bintang: Butuh sinergi banyak pihak dalam pemenuhan hak anak

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2023