Yang bersangkutan ditemukan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Arab Saudi, setelah melakukan pencarian kurang lebih selama tiga hari, usai menghilang karena mencari sinyal telepon genggam
Bandarlampung (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung menyampaikan bahwa satu haji asal Kabupaten Lampung Utara yang sempat hilang di Arab Saudi pada Selasa (18/7) 2023 saat ini telah ditemukan.

"Jamaah haji hilang asal Kabupaten Lampung Utara bernama Endang Yunita Suryani, yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 41, sudah ditemukan," kata Kepala Kanwil Kemenag Lampung, Puji Raharjo, di Bandarlampung, Sabtu.

Ia mengatakan bahwa yang bersangkutan ditemukan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Arab Saudi, setelah melakukan pencarian kurang lebih selama tiga hari, usai menghilang karena mencari sinyal telepon genggam.

"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PPIH yang ada di Arab Saudi. Yang bersangkutan akan dipulangkan ke Tanah Air dengan rombongan haji Kloter 49," katanya.

Dia menjelaskan bahwa Endang Yunita Suryani (41) menghilang setelah pamit hendak mencari sinyal guna mengakses telepon selulernya dan ke luar dari hotel tempat rombongan jemaah haji.

"Kalau berdasarkan keterangan dari ibunya bahwa jam 09.00 waktu Srab Saudi (WAS), Endang pamit mau cari siynal ke bawah, namun hingga 14.00 waktu setempat tidak kembali ke kamar sehingga ibunya lapor ke ketua rombongan (karom)," kata dia.

Pada masa pencarian yang bersangkutan, Kemenag Lampung pun terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menyelesaikan permasalahan ini.

"Terima kasih kepada masyarakat Lampung yang terus mendoakan agar jaemaah yang hilang dapat ditemukan kembali. Terima kasih telah memberikan dukungan moral juga kepada keluarga Bu Endang, mudah-mudahan dalam proses pemulangan tidak ada kendala apapun, sehingga yang bersangkutan bisa bergabung kembali dengan keluarga di Tanah Air,” kata dia.

Hingga saat ini jumlah Jamaah Haji asal Lampung yang telah kembali dari menjalankan ibadah haji di Tanah Suci berjumlah 5.860 dimana 24 haji dipulangkan terlebih dahulu (Tanazul) karena keadaan mendesak, demikian Puji Raharjo.

Baca juga: PPIH terus mencari seorang haji yang belum ditemukan

Baca juga: PPIH: Pencarian seorang haji hilang diperluas sampai Madinah

Baca juga: PPIH berikan perhatian khusus peserta haji yang pernah tersesat

Baca juga: Belum ketemu, PPIH laporkan haji asal Probolinggo hilang di Tanah Suci

Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023