Jakarta (ANTARA) - Solois TB Aji merilis klip video single terbaru berjudul “Jangan Datang Lagi” buah karya Badai (eks Kerispatih Band), diproduksi dan dirilis di bawah naungan Dumeca Records yang menggambarkan kisah singkat dan tegas mengenai pengkhianatan cinta.

Di dalam klip tersebut, TB Aji ingin menyampaikan pesan bahwa pengkhianatan bisa saja terjadi dalam sebuah hubungan, meski melalui sebuah perkenalan dari orang yang selama ini mencinta dengan tulus. Klip "Jangan Datang Lagi" menggambarkan seseorang yang jatuh hati dengan pasangan sahabatnya sendiri.

"Sulit untuk mempercayai seseorang, ketika satu-satunya orang yang benar-benar Anda percaya adalah orang yang kemudian benar-benar mengkhianati Anda," jelas Aji lewat keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.

Baca juga: TB Aji rilis lagu debut "Tukar Rasa"

Aji mengatakan bahwa lewat single terbaru itu, ia ingin menyampaikan pesan agar setiap orang mau untuk kembali memulai hidup baru ketika menghadapi hubungan yang kandas di tengah jalan.

"Jika sudah toksik atau ada pengkhianatan cinta dalam suatu hubungan, kita harus bisa merelakannya kalau sama-sama tidak ada yang bisa mengalah," pesannya.

Lebih lanjut, solois bernama lengkap Tri Bagus Aji itu menjelaskan proses kreatif di balik lahirnya single "Jangan Datang Lagi" yang melibatkan musisi Doadibadai Hollo alias Badai eks band Kerispatih.

"Sebenarnya lagu ini sudah selesai prosesnya hampir setahun lalu. Pertama kali dengar demo, entah mengapa langsung klop banget, kecantol sama melodi. Lagu ini menegaskan sebuah karya yang berbeda dari seorang Badai eks Kerispatih. Menurut Badai, lagu ini memang tampaknya cocok sekali dengan karakteristik dari warna vokal saya," jelasnya.

Baca juga: Teddy Adhitya masuki fase baru lewat single "Seperti Setiap Hari"

Selain itu, Aji menilai "Jangan Datang Lagi" memiliki karakter lirik yang easy listening, kekinian, serta musik yang sangat mendalam hasil garapan Jeffrey Stefanus. Aji juga bercerita bahwa ia dibebaskan untuk membawakan karya tersebut dengan menyanyikannya sepenuh hati, agar pendengar bisa merasa senang dan bernyanyi bersama.

"Beruntung sekali semua prosesnya berjalan lancar, jadi tidak ada kendala sama sekali," ujar Aji mengakhiri cerita. 

Baca juga: Idgitaf ungkapkan rasa ego lewat single baru "Kehilangan"

Pewarta: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023