Sehingga diharapkan nantinya pada triwulan tiga dan empat bisa lebih maksimal lagi realisasinya.Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyebutkan realisasi keuangan sampai dengan 17 Juli 2023 berdasarkan dashboard monitoring Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) mencapai 31,48 persen yang masih dinamis secara real time.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provisi Papua Jery Agus Yudianto, di Jayapura, Minggu, mengatakan pihaknya mengimbau kepada setiap organisasi perangkat daerah (OPD) agar fokus dan konsisten pada penyerapan dan penyelenggaraan kegiatan.
“Sehingga diharapkan nantinya pada triwulan tiga dan empat bisa lebih maksimal lagi realisasinya,” katanya pula.
Menurut Jery, pihaknya mengingatkan agar setiap OPD tetap fokus untuk bekerja berdasarkan indikator atau sasaran di setiap kegiatan.
“Dengan memperhatikan waktu serta tetap memperhatikan kualitas yang ada dan bekerja sesuai ketentuan,” ujarnya lagi.
Dia menjelaskan dengan capaian 31,48 persen tidak ada kendala semua masih berjalan sesuai dengan ketentuan yang ada, sehingga Pemprov Papua optimis realisasi APBD hingga akhir 2023 nanti bakal mencapai 90 persen mengingat serapan tahun sebelumnya hanya di angka 85 persen.
“Kami optimis realisasi APBD 2023 ini akan mencapai 90 persen, untuk itu semua harus semangat dan terus memberikan pelayanan terbaik bagi Masyarakat Papua,” katanya lagi.
Dia menambahkan, apalagi setelah kabupaten dan kota yang menjadi kewenangan pemprov berkurang sebagai dampak dari pemekaran tiga Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua, maka pelaksanaan APBD pastinya semakin efektif.
Baca juga: Kemendagri serukan optimalisasi APBD untuk penanganan stunting
Pewarta: Qadri Pratiwi
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023
