Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu bersama Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta mendistribusikan Bantuan Sosial Pemenuhan Kebutuhan Dasar (Bansos PKD) tahun 2023 kepada ratusan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kepulauan Seribu pada Senin.

Penyaluran bantuan berupa Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) dan Kartu Anak Jakarta (KAJ) itu dilakukan secara seremonial di Kantor Kelurahan Pulau Tidung (Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan).

Kegiatan juga dilakukan serentak di lima kelurahan lainnya, yaitu Kelurahan Pulau Untung Jawa (Kepulauan Seribu Selatan), Pulau Harapan (Kepulauan Seribu Utara), Pulau Kelapa (Kepulauan Seribu Utara) dan Pulau Panggang (Kepulauan Seribu Utara).

Bupati Kepulauan Seribu Junaedi di Kantor Kelurahan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan mengatakan ada 380 KPM yang memperoleh distribusi Bansos PKD di Kepulauan Seribu.

Baca juga: Bantuan sembako tahap delapan disalurkan di Kepulauan Seribu

Rinciannya, 108 KPM di Kelurahan Pulau Tidung, 33 KPM di Kelurahan Pulau Untung Jawa, 48 KPM di Kelurahan Pulau Pari, 32 KPM di Kelurahan Pulau Harapan, 77 KPM di Kelurahan Pulau Kelapa dan 82 KPM di Kelurahan Pulau Panggang.

Junaedi meminta para camat dan lurah secara aktif mendukung serta memonitor kegiatan distribusi bansos KAJ, KLJ dan KPDJ di masing-masing kelurahan.

"Semoga pemberian bantuan ini dapat meningkatkan daya beli masyarakat sehingga pengeluaran per kapita rumah tangga di Kepulauan Seribu dapat meningkat dan mendorong kenaikan mencapai batas garis kemiskinan yang telah ditetapkan," kata Junaedi.

Sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022, angka kemiskinan di Kabupaten Kepulauan Seribu sebesar 14,11 persen dari jumlah penduduk atau sekitar 3.670 jiwa.

Baca juga: 1.642 paket bansos Pemprov DKI disalurkan di Pulau Panggang

Junaedi mengatakan, Bansos PKD itu adalah amanah sehingga proses distribusi yang dilakukan bersama Bank DKI mesti dijaga agar efektif dan efisien serta dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat agar tujuan bersama mengentaskan kemiskinan bisa tercapai.

Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Premi Lestari mengatakan, pihaknya terus melakukan verifikasi dan validasi lapangan secara selektif agar Bansos PKD itu tepat sasaran.

"Tahun 2023 penerima bantuan sosial sebanyak 240.749 jiwa, paling banyak KLJ. Bagi nama yang belum terdaftar dan layak untuk menerima bansos akan dilakukan pendataan kembali oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sosial," kata Premi.

Premi mengingatkan kembali kepada KPM penerima bantuan itu agar menggunakan bantuan sesuai dengan keperluan kebutuhan pokok, bukan digunakan hal yang di luar kepentingan.
 

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023