Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mengalokasikan anggaran Rp100 miliar untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Bupati Kabupaten Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi di Mamuju, Senin, mengatakan, pemerintah di Mamuju telah mengalokasikan anggaran Rp100 miliar untuk menggaji PPPK pada tahun 2023 di Mamuju.

Ia mengatakan, meskipun pemerintah di Mamuju, masih butuh anggaran untuk membangun infrastruktur mendorong pembangunan ekonomi, namun pemerintah di Mamuju tetap mengalokasikan anggaran untuk PPPK.

Menurut dia, pemerintah di Mamuju telah mengangkat sebanyak 554 orang PPK untuk tenaga guru yang akan membantu dalam meningkatkan pendidikan di Mamuju.

Ia berharap, agar para PPPK yang telah diangkat tersebut bisa melaksanakan tugas dengan baik meningkatkan pendidikan di Mamuju.

"Para guru yang dulunya hanya menerima gaji sebesar Rp300 ribu perbulan, ketika menjadi guru kontrak, kini telah menerima gaji hingga Rp3 juta per bulan sehingga kesejahteraannya meningkat," katanya.

Sehingga ia berharap, dengan peningkatan kesejahteraan tersebut dapat disertai tanggungjawab para PPPK untuk membangun pendidikan di Mamuju.

Ia mengatakan, pemerintah di Mamuju akan meningkatkan sumber daya manusia sehingga bertekad memajukan pendidikan di Mamuju.

 

Pewarta: M.Faisal Hanapi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023