Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menerima pengurus Ikatan Pelajar Muhammadiyah dan Presidium Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa.

Berdasarkan keterangan yang disampaikan usai pertemuan, kedua perhimpunan pelajar dan mahasiswa itu menyampaikan undangan kongres kepada Presiden Joko Widodo.

"Tadi kami diterima Bapak Presiden. Ada beberapa hal kami sampaikan, pertama terkait agenda Kongres Nasional KMHDI atau kami sebut Mahasabha XIII," ujar Ketua Presidium PP KMHDI I Putu Yoga Saputra di Jakarta, Selasa.

Yoga mengatakan Mahasabha XIII KMHDI akan dilaksanakan tanggal 30 Agustus di Palu, Sulawesi Tengah.

"Tadi Presiden menyampaikan sangat berkenan untuk hadir. Nanti tinggal dicocokkan saja jadwal teknisnya," ujar Yoga.

Senada, Ikatan Pelajar Muhammadiyah juga menyampaikan undangan kepada Presiden untuk menghadiri Muktamar Ikatan Pelajar Muhammadiyah tanggal 18-20 Agustus di Medan, Sumatra Utara.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah Nashir Effendi mengatakan Presiden memastikan untuk hadir saat pembukaan muktamar tanggal 19 Agustus 2023.

"Beliau akan memberikan petuah, nasihat dalam menyongsong Indonesia Emas 2045," kata Nashir.

Ikatan Pelajar Muhammadiyah dan Kesatuan Mahasiswa Hindu diterima Presiden secara terpisah. Selain kedua elemen itu, Presiden juga tampak menerima tokoh Muslim Habib Luthfi Ali Yahya yang terlihat hadir bersama dengan tokoh Muslim lain.

Belum diketahui maksud kehadiran Habib Luthfi dan tokoh Muslim di Istana Kepresidenan. Habib Luthfi sendiri saat ini juga menjabat Anggota Dewan Pertimbangan Presiden.
Baca juga: Presiden ke Yogyakarta hadiri Kongres Nasional KMHDI
Baca juga: Presiden buka Muktamar Ikatan Pelajar Muhammadiyah

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023