Gol penentu kemenangan Barito Putera dicetak oleh pemain pengganti nomor punggung 98 Eksel Timothy Joseph Runtukahu pada menit ke-90.
“Ada kelengahan anak asuh saya ketika tercipta gol dari Dewa United, ini menjadi evaluasi tim,” kata Pelatih PS Barito Putera Rahmad Darmawan di Martapura, Banjar, Rabu.
Coach RD, sapaan akrab Pelatih Barito Putera itu, mengaku kaget terkait formasi yang ditampilkan oleh Pelatih Dewa United FC Johannes Hendrikus Olde Riekerink dengan memasang tiga pertahanan belakang.
”Saat pertandingan berjalan, saya memutuskan memasang dua striker untuk mengatasi kokohnya pertahanan tim tamu,” ucapnya.
Dia menyebutkan pertandingan menghadapi Dewa United cukup sulit, terlebih saat proses terjadinya gol tunggal dari tim lawan bermula dari komunikasi pertahanan Barito Putera kurang berjalan dengan baik.
Tampil di hadapan 4.337 penonton, Barito Putera tampil percaya diri sejak awal babak pertama hingga berhasil menciptakan gol pertama pada menit ke-29 melalui pantulan bola dari penjaga gawang Dewa United, Gustavo Hendrique Barbosa Freire yang berdiri tepat di mulut gawang tidak menyia-nyiakan peluang dan membawa Barito Putera sementara unggul 1-0.
Dewa United berusaha memberikan perlawanan dengan mencoba mengambil alih penguasaan bola menjelang delapan menit akhir babak pertama.
Gol yang ditunggu tiba usai pemain Dewa United Egy Maulana Vikri menyamakan kedudukan 1-1 usai memanfaatkan kesalahan pertahanan Barito Putera dan melepaskan sepakan keras kaki kiri dari luar kotak penalti hingga merobek jala gawang tuan rumah tepat dipojok kiri, hingga turun minum skor tidak berubah.
Baca juga: Barito Putera jadikan kekalahan dari Borneo FC sebagai evaluasi
Baca juga: Bali United tundukkan Dewa United dengan skor 3-1
Selanjutnya: babak kedua
Pewarta: Tumpal Andani Aritonang
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023
