Jayapura (ANTARA) - Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benni Prabowo mengakui terjadinya gangguan keamanan yang dilakukan KKB saat anggota Paskibra melaksanakan latihan di lapangan Trikora Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

Memang benar saat dilaksanakannya latihan di lapangan Trikora Ilaga, terdengar bunyi tembakan yang diduga dilakukan KKB.

Sesaat setelah terdengar bunyi tembakan, anggota Paskibra yang sedang latihan dalam rangka pengibaran dan penurunan bendera HUT RI ke 78 langsung mengamankan diri ke Polres Puncak di Ilaga, jelas Kombes Benni di Jayapura, Selasa.

Dikatakan, dari laporan yang diterima terungkap bunyi tembakan yang terdengar sekitar pukul 10.45 WIT terdengar dari arah utara yakni di rumah berwarna hijau yang berada di sebelah selatan lapangan.

Aparat keamanan TNI-POLRI yang berada di sekitar lokasi langsung membalas tembakan ke arah sumber tersebut.

Setelah situasi aman, personel Polres Puncak kembali ke lapangan untuk melakukan identifikasi dan pengecekan terhadap bekas tembakan ditemukan lubang pada dinding panggung lapangan Trikora.

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, "kata Kombes Benni.

Kombes Benni menambahkan, aparat keamanan masih melakukan penyelidikan terkait kasus penembakan ini.

"Masyarakat diimbau tetap tenang dan memberikan dukungan kepada aparat TNI-Polri dalam upaya menjaga situasi kamtibmas di Kabupaten Puncak, " harap Kombes Benni.
Baca juga: Kapolda Papua sebut KKB bakar rumah warga di Ilaga
Baca juga: KKB tembak tukang ojek hingga meninggal di Ilaga
Baca juga: Kapolda Papua: KKB bakar rumah warga di Ilaga

 

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023